Wakil Ketua DPRD Sanggau Timotius Yance Bincang Spesial, Bahas Tugas dan Fungsi DPRD

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Timotius Yance bincang spesial di Studio Tribun Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu 18 Desember 2024. Bincang spesial membahas terkait  tugas dan fungsi DPRD dalam pembangunan daerah. 

"DPRD Kabupaten Sanggau berjumlah 40 kursi, setelah di lantik (periode 2024-2029) beberapa bulan kemarin kita mempersiapkan alat kelengkapan dewan (AKD) dan sampai hari ini sudah clear semua. Komisi-komisi dan fraksi-fraksi juga sudah mulai berkerja," kata Timotius Yance.

Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Sanggau itu menjelaskan memasuki tahun 2025 nanti yang tinggal menghitung hari, tentu agendanya adalah memulai penyusunan jadwal Banmus yang lebih padat.

Pada kesempatan ini juga, Yance sapaan akrabnya menjelaskan keharmonisan antara eksekutif dan legislatif dan semua instansi lain yang ada di Kabupaten Sanggau yang terjalin sangat baik tentu juga menjadi peran penting dalam pembangunan daerah. Tak hanya itu, hubungan antar semua etnis juga sangat terjalin dengan baik di Kabupaten Sanggau. 

"Karena sedari awal ketika ada sesuatu atau permasalahannya misalnya kita diskusikan bersama. Mulai dari Bupati dan Wakil Bupati Sanggau (PH YO) kemarin dan saya yakin ini berlanjut sampai ke Bupati dan Wakil Bupati Sanggau terpilih yang akan dilantik nanti," jelasnya.

Untuk diketahui, periode ini merupakan periode ketiga Timotius Yance menjadi anggota DPRD Kabupaten Sanggau, sebelumnya juga menjadi Wakil Ketua dan ini periode kedua menjadi Wakil Ketua DPRD Sanggau.

• Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Robby Sugianto Bicara Pengawasan Perda dan Pelaksanaan APBD

Di awal tahun nanti, melalui bapemperda, pihaknya membuka ide dan gagasan dari eksekutif maupun legislatif untuk mendorong Perda yang sifatnya urgent, penting dan mempunyai kepentingan untuk masyarakat luas.

"Mungkin dari eksekutif akan mendorong juga beberapa dan legislatif juga. Tentu nya setiap perda yang didorong keduanya tidak semuanya bisa kita majukan dalam proses pembahasannya, tapi kita lihat skala prioritasnya," ujarnya.

Yance juga menambahkan, melihat postur APBD Kabupaten Sanggau tentu sulit untuk mengakomodir semua kebutuhan yang ada dari semua sisi. Untuk itu, ada beberapa yang skala prioritas yang tak mampu di danai oleh APBD Kabupaten tentunya harapannya ada juga kucuran anggaran dari pemerintah Propinsi jika memang ranahnya di Provinsi dan pemerintah pusat jika memang ranahnya di sana.

"Kita punyai keterwakilan kita di Provinsi dan juga di pusat, jadi sangat mempermudah untuk koordinasi ini," ujarnya.

Terlebih juga di Kabupaten Sanggau ada beberapa ruas jalan yang menjadi tanggung jawab provinsi dan sampai hari ini belum selesai, karena terkait jalan ini sangat urgent sekali. Jadi dengan infrastruktur yang baik, tentu berdampak dengan roda perekonomian.

"Misalnya ruas jalan Bodok-Meliau ada beberapa KM yang masih sangat rusak parah. Kita minta dari Provinsi untuk terus berupaya agar bisa selesai, mungkin tak bisa sekaligus tapi tiap tahun ada anggaran yang didorong untuk masuk. Begitu juga ruas jalan yang lain yang menjadi kewenangan Provinsi di Kabupaten Sanggau," ujarnya.

Pada kesempatan ini juga, Yance juga menjelaskan terkait program peremajaan sawit rakyat dari pemerintah yang sangat membantu petani sawit. Oleh karenanya, ia berpesan kepada masyarakat agar program yang baik ini bisa berjalan juga dengan baik.

Yance juga menilai kedepan, harus ada industri hilir kaitannya dengan sawit, mengingat Kabupaten Sanggau juga salah satu penghasil sawit yang cukup besar. Dengan begitu tentu juga sangat berdampak terhadap perekonomian masyarakat, dan bisa saja harga tandan buah segar itu lebih tinggi dari sekarang.

"Kita juga sangat konsen untuk itu, dan berharap kepada pemerintah pusat agar pada kesempatan ini, Yance juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sanggau yang peduli dan proaktif dalam mensukseskan pilkada serentak tahun 2024, meskipun yang menjadi catatan adalah partisipasi pemilu, namun begitu pilkada kemarin berjalan dengan sangat kondusif. Terima kasih juga kepada penyelenggara pemilu dan aparat keamanan dan semua pihak yang terlibat.