Penanaman Serentak Tanaman Hortikultura di Mapolres Sanggau dan Polsek Jajaran, Swasembada Pangan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Polres Sanggau melaksanakan kegiatan penanaman serentak tanaman hortikultura pada program Pekarangan Pangan Bergizi (PPB) di halaman Mapolres Sanggau dan Polsek jajaran.

 Kegiatan ini merupakan wujud dukungan terhadap program Asta Cita Presiden RI dalam rangka swasembada pangan menuju Indonesia Emas 2045, Selasa 19 November 2024

Kegiatan dihadiri oleh Kapolres Sanggau AKBP Agus Candra Kusumah, S.H., S.I.K., Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf. Subandi, S.E., M.I.P., Ketua PN Sanggau Victor Suryadipta,  S.H., Waka Polres Sanggau Kompol Yafet Efraim Patabang, S.H., S.I.K., beserta para PJU Polres Sanggau, Kadis DKPTPHP Kabupaten Sanggau Kubin, SI.P., M.Si., Kasubag Bin Kejari Sanggau Robin Hutagalung, SH., Kabid Peternakan dan Keswan DISBUNNAK Sanggau Ambius Anton, Manager HC Development  PT. ASP Sahat Parulian Sinaga, Ketua Bhayangkari Cabang Sanggau Ny. Tami Suparno, Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Sanggau Ny. Clara Yafet Patabang beserta Pengurus Bhayangkari Cabang dan Ranting, para Kapolsek jajaran Polres Sanggau, Bhabinkamtibmas Polsek jajaran, dan seluruh Personil Polres Sanggau. 

Dalam sambutannya, Kapolres Sanggau AKBP Agus Candra Kusumah menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis mendukung implementasi Asta Cita poin kedua, yakni memperkuat pertahanan dan keamanan sekaligus mendorong swasembada pangan, air, energi, dan ekonomi.

“Kegiatan ini juga sesuai dengan Asta Cita poin keenam, yaitu membangun dari lapisan masyarakat paling bawah, khususnya di pedesaan, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujarnya.

• Pemkab Mempawah Bersama Stakeholder & Satgas Ketahanan Pangan Siap Dukung Program Asta Cita Presiden

Menurut Kapolres, program Pekarangan Pangan Bergizi (PPB) menjadi bagian penting dari upaya swasembada pangan yang dicanangkan Kapolri. Program ini bertujuan meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga melalui penyediaan bahan pokok untuk dapur umum, makanan bergizi gratis, dan dukungan pangan lokal.

“Ini adalah langkah konkret kami dalam mendukung program nasional untuk kemandirian pangan,” tambahnya.

Pada kesempatan itu, Kapolres juga menjelaskan bahwa program PPB memiliki empat fokus utama. Selain meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga, program ini juga mengoptimalkan produktivitas dan distribusi pangan, mengawasi distribusi pangan untuk memastikan ketersediaan bagi masyarakat, serta mendorong rekrutmen Bakomsus untuk meningkatkan kompetensi masyarakat di bidang pertanian dan peternakan.

Kapolres Sanggau mengapresiasi sinergi lintas sektoral yang ditunjukkan dalam kegiatan ini.

“Terima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimda, tamu undangan, dan semua pihak yang telah mendukung acara ini. Saya berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat luas, termasuk instansi pemerintah dan lingkungan sekolah di Kabupaten Sanggau, untuk melakukan langkah serupa,” ungkapnya.

Setelah prosesi penanaman, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan sejumlah lokasi yang menjadi bagian dari program PPB Polres Sanggau.

Kapolres bersama unsur Forkopimda dan tamu undangan meninjau media hidroponik tanaman sawi, budidaya ikan lele dengan pelepasan bibit sebanyak 3.000 ekor, peternakan ayam petelur, budidaya jamur tiram, peternakan burung puyuh, hingga penanaman tanaman hortikultura seperti semangka dan melon.

“Penanaman serentak tanaman hortikultura ini bukan hanya sekadar simbolis, tetapi juga mencerminkan komitmen Polres Sanggau dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami ingin menjadikan pekarangan produktif sebagai sumber pangan bergizi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” jelas AKBP Suparno.

Ia juga menegaskan pentingnya keberlanjutan program ini untuk menciptakan dampak positif jangka panjang.

“Kami berharap program ini tidak berhenti di sini. Ini harus terus digalakkan, tidak hanya di lingkungan Polres tetapi juga di masyarakat luas, agar dapat memperkuat kemandirian pangan dan menyejahterakan masyarakat,” tambahnya.