Pj Gubernur Harisson dan Pj Ketua TP PKK Kalbar Kunker ke Kapuas Hulu dan Kabupaten Sintang

Dalam kunjungan tersebut Harisson maupun Windy memberikan motivasi kepada pelajar untuk menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
Istimewa
Ayah dan Bunda PAUD Provinsi Kalbar, yakni Pj Gubernur Kalbar Harisson, bersama Windy Prihastari menyerahkan kado ceria untuk anak-anak PAUD di perbatasan di Kantor Camat Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin 11 November 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Selama lima hari Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari melakukan kunjungan kerja (Kunker) yakni ke Kabupaten Kapuas Hulu, dan Kabupaten Sintang, 10-14 November 2024.

Kunker Pj Gubernur Harisson ke wilayah tersebut, sebagai upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang terus berupaya  memberikan sentuhan dan aksi nyata untuk mempersiapkan generasi yang cerdas dan unggul di Kalbar, menuju Generasi Indonesia Emas 2024. 

Salah satunya dilakukan upaya dalam intervensi angka stunting di Kalbar, dengan melalui sinergitas dan kolaborasi, serta aksi nyata yang langsung menyentuh anak stunting, dengan cara langsung memberikan bahan makanan sumber karbohidrat, protein hewani dan lemak, kepada anak2 yang stunting,  bukan hanya seremonial belaka. 

Lewat kunker ini, juga sebagai salah satu upaya Pemprov Kalbar untuk mewujudkan generasi emas di batas negeri.

Maka dari itu, Pj Gubernur Harisson, didampingi Pj Ketua TP PKK Kalbar, dan beberapa OPD terkait di Pemprov Kalbar melakukan intervensi dibidang pendidikan, kesehatan,  yang menyasar langsung pelajar atau generasi muda di Kalbar.

Kapolres Landak Kunjungan Kerja ke Kecamatan Menyuke dan Tatap Muka dengan Para Tokoh

Aksi sosial juga dilakukan dengan memberikan bantuan bagi daerah rawan pangan kepada masyarakat, serta penyaluran bantuan Hibah Pemprov ke rumah ibadah. Serta memaksimalkan upaya melestarikan potensi wastra di dua daerah tersebut.

Berangkat dari Kota Pontianak pada 10 Oktober 2024 , Pj Gubernur Kalbar Harisson dan Pj Ketua TP PKK Kalbar langsung menuju Border Badau, yakni Perbatasan antara Kapuas Hulu, Provinsi Kalbar, Indonesia dengan Malaysia. 

Setelah tiba di Border Badau pada 11 November 2024, kegiatan pertama yang dilakukan Pj Gubernur Harisson dan Pj Ketua TP PKK Kalbar Windy Prihastari berkunjung ke SD di Sungai Tembaga Kecamatan Badau. 

Tak hanya ke SDN 06 Sungai Tembaga, Penjabat Gubernur Kalbar juga meninjau Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) 1 Badau.

Pria yang juga pernah bertugas sebagai dokter di Kabupaten Kapuas Hulu tersebut juga mengingatkan bahwa  sebagai generasi penerus bangsa, anak - anak di daerah perbatasan juga harus mendapatkan hak pendidikan yang sama dengan anak anak di wilayah yang lain. 

“Terlebih dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,  kita harus benar benar mempersiapkan anak anak untuk siap bersaing melalui penguasaan kompetensi, ilmu pengetahuan dan teknologi,”ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Harisson, berdialog dan memberikan semangat kepada  guru di perbatasan, Kecamatan Badau, untuk selalu rajin mengajar dan memberikan motivasi kepada siswa untuk rajin belajar serta bersekolah agar apa yang dicita-citakan dapat tercapai. 

Harisson juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang telah melakukan rehabilitasi pada gedung SDN 06 Sungai Tembaga dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sehingga gedung sekolah tersebut lebih respresentatif. 

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Pj Gubernur Harisson dan Windy juga  memberikan Bingkisan kepada guru- guru di perbatasan tersebut, yang telah mengabdi dan berjasa mendidikan anak-anak disana. 

Selain itu, juga diberikan bingkisan kepada para petugas kesehatan yang bertugas di Puskesmas Pembantu di daerah perbatasan, Badau.

"Dalam rangka hari Pahlawan kita memberikan bingkisan sebagai tanda perhatian dan ucapan terima kasih kepada guru dan beberapa tenaga kesehatan yang bertugas pada Puskesmas Pembantu di daerah perbatasan,"ujar Harisson.

Acara dilanjutkan oleh Pj Ketua TP PKK Kalbar, Windy Prihastari yang juga selaku Bunda PAUD Kalbar, sekaligus Pj Ketua Dekranasda Kalbar.

Mendampingi kunjungan kerja Pj Gubernur Kalbar Harisson, salah satunya diisi dengan kegiatan Bunda Windy mendongeng dihadapan 100 anak PAUD di daerah perbatasan, di Aula Kantor Camat Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Senin 11 November 2024.

Kegiatan berdogeng ini, dikatakan Windy merupakan bagian dari program transisi PAUD yang menyenangkan, Windy menekankan  pentingnya untuk memberikan dukungan tumbuh kembang anak, yang memasuki peralihan dari PAUD menuju sekolah dasar (SD), supaya anak merasa senang ketika melakukan berbagai kegiatan.

Dalam acara  tersebut, Bunda Windy turut membawakan Petualangan Mba Kepo yang berkunjung ke Kabupaten Kapuas Hulu tepatnya di Danau Sentarum yang merupakan habitat asli Ikan Arwana Kapuas Hulu.

Windy ingin memberikan motivasi kepada anak-anak di daerah perbatasan, agar tetap semangat belajar, dan menjadi anak yang cerdas dan unggul menuju Generasi Indonesia Emas 2024. 

Acara juga dirangkaikan, dengan kegiatan menyenangkan yakni berbagi kado ceria dan sarapan sehat bersama Ayah dan Bunda PAUD Provinsi Kalbar, yakni Pj Gubernur Kalbar Harisson, bersama Windy Prihastari,  di Kantor Camat Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin 11 November 2024.

Selanjutnya, Windy yang juga Pj Ketua Dekranasda Kalbar membuka Workshop Penguatan Tenun di Pasar Perbatasan. 

Workshop ini diikuti Kelompok Tenun Desa Sadap sebanyak 33 orang di Taman Bukit Semugang Kecamatan Badau Kabupaten Kapuas Hulu.

Windy menekankan mengatakan bahwa kegiatan Workshop Tenun ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan nilai tambah produk tenun di daerah perbatasan, serta meningkatkan spending money dari wisatawan yang berkunjung ke wilayah perbatasan. 

Setelah acara tersebut, Harisson dan Windy didampingi oleh Pjs Kapuas Hulu, melanjutkan perjalanan untuk menyerahkan bantuan sebanyak 130 paket rawan pangan dan bantuan stunting, untuk daerah rawan pangan di Kapuas Hulu,  di Kantor Camat Batang Lupar.

Bertolak dari Badau  ke Putusibau, Harisson juga turut meninjau pelayanan kesehatan di Puskesmas Pembantu yang berada di Jalur Lanjak – Benua Martinus.

Setelah tiba di putusibau (13/10), Harisson dan Windy memulai kunker dengan melakukan inspeksi siswa-siswa di dua sekolah yakni di SMA Negeri 1 Putusibau, dan SMK Negeri 1 Putusibau, Kabupaten Kapuas Hulu.

Bersama Pj Gubernur Kalbar Harisson, acara kali ini dikemas menarik dalam Dialog dengan Materi Inspeksi Stunting di Batas Negeri. 

Sebagai informasi bahwa, Inspeksi merupakan program yang dicetus Windy yang juga selaku Bunda GenRe Kalbar sebagai program untuk pencegahan stunting yang menyasar para siswa- siswi di Kalbar.

Dalam kunjungan tersebut Harisson maupun Windy memberikan motivasi kepada pelajar untuk menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045.

Untuk mencapai target ini diharapkan generasi penerus bisa mempersiapkan diri menjadi generasi yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki kompetensi untuk mengisi dan berperan dalam bonus demografi.

Setelah menyapa siswa, Harisson, melanjutkan kunjungan untuk mengecek kesiapan distribusi logistik Pemilihan Kepala Daerah yang akan didistribusikan ke seluruh Kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, di Gudang Logistik KPU Kabupaten Kapuas Hulu 12 Oktober 2024. 

Dan dilanjutkan dengan membuka sekaligus menghadiri Rangkaian Kegiatan Hari Kesehatan Nasional ke-64, di Kantor Dinkes Kapuas Hulu.

Diisi dengan aksi sosial, Harisson dan Windy turut mengunjungi  Lembaga Yatim Piatu Baitul Maqdis Kapuas Hulu, dan Peninjauan Puskesmas Putusibau Selatan.

Di hari ketiga di Kapuas Hulu, berangkat Menuju Bunut Hilir, Harisson dan Windy beserta rombongan didampingi pula Pjs Bupati Kapuas Hulu Ansfridus Juliardi Andjioe, melalui jalur air dengan transportasi speed boat.

Beberapa tempat dikunjungi Pj Gubernur Harisson, dan Windy. Dimulai dari meninjau Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Bunut Hilir.

Selain itu, orang nomor satu di Kalimantan Barat, berjalan kaki menuju  Masjid Cagar Budaya Baiturrahman (Masjid Tua) juga menyerahkan bantuan sarung dan Alquran serta menyerahkan bantuan hibah dari Pemprov Kalbar sebesar Rp 100 juta untuk pembangunan Masjid Al - Falah Bunut Hilir.

Setelah itu, Harisson dan Windy kembali menyalurkan paket bantuan stunting dan rawan pangan yang diserahkan kepada masyarakat di Aula Kantor Camat Bunut Hilir.

Paket diserahkan langsung kepada Orang tua untuk diberikan kepada anak  stunting maupun MPASI dan masyarakat yang berhak menerima guna mencegah Rawan pangan. Dan kunjungan di Kapuas Hulu ditutup dengan kunjungan ke Puskesmas Bunut Hillir, Kapuas Hulu.

Dari Putusibau, Harisson dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Sintang. Setelah tiba di Sintang (14/10), kegiatan kunker Pj Gubernur Harisson dimulai dengan  Pj Gubernur Harisson dampingi Bupati Sintang dan Sekda Sintang meninjau  Pabrik Pengolahan Tepung Ikan.

Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr Harisson, juga turut menghadiri kegiatan Mba Kepo On The Spot dengan mengangkat tema "Pemuda dan Perannya dalam Membangun Masyarakat Inklusif" di Sekolah Luar Biasa Negeri 25 Sintang, Kamis 14 November 2024.

Kegiatan ini di Inisiasi oleh Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat Windy Prihastari, yang juga selaku Kadisporapar Provinsi Kalbar sebagai pencetus inovasi dari Mbak Kepo.

Setelah itu perjalanan dilanjutkan ke Semuntai sebagai penutup Kunker Kapuas Hulu dan Sintang, Harisson juga turut meninjau pabrik tempat pengolahan tandan kosong kelapa sawit menjadi pelet briket sebagai sumber energi terbarukan yang dijual ke PLN dan dimanfaatkan oleh PLTU sebagai pengganti bahan bakar dari Batu Bara.  Dilanjutkan dengan perjalanan kembali ke Pontianak.

 

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved