Debat Pilkada Kalbar 2024
Debat Pilkada Kalbar 2024, Sutarmidji - Didi Komitmen Tuntaskan Pembangunan Menuju Kalbar Maju
Sejak 2018 sampai berakhirnya masa jabatannya 2023, IPM Kalbar yang semula hanya 66,98 berhasil meningkat menjadi 70,47 persen.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Calon Gubernur dan wakil Gubernur nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono atau pasangan Midji-Didi berkomitmen menuntaskan pembangunan infrastrukur yang belum tuntas di Kalimantan Barat.
Sebelum masuk sesi debat, Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi) mendapat urutan pertama menyampaikan visi misi dan program sesuai nomor urut Paslon, pada Debat Publik pertama yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar di Q Hall Convention Center, Qubu Resort, Kabupaten Kubu Raya, Rabu 23 Oktober 2024 malam.
Dalam sesi penyampaian Visi-Misi dan Program. Disampaikan langsung oleh Bang Midji sesuai waktu yang telah ditentukan selama 4 Menit.
Pasangan Midji -Didi mengusung Visi tuntasnya pembangunan infrastruktur dan perbaikan tata kelola Pemerintahan menuju Kalbar Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan.
Baca juga: Debat Pilkada Kalbar 2024, Sutarmidji-Didi Haryono Kompak Kenakan Jaket Kekinian dan Kopiah Hitam
Tak hanya itu, dalam debat Pilgub Kalbar Rabu (23/10/2024) yang digelar KPU Kalbar, pasangan Midji-Didi meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah.
Debat pertama Pilgub Kalbar 2024 mengangkat tema 'Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Menciptakan Inovasi Untuk Kemajuan Daerah'.
Debat diikuti oleh tiga kandidat pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Kalbar periode -2024-2029 yakni pasangan calon nomor urut 1, Midji-Didi, pasangan calon nomor urut 2, Ria Norsan Krisantus, dan pasangan nomor urut 3, Muda Mahandrawan-Krisantus Kurniawan.
Midji- Didi merupakan pasangan inkumben yang diusung delapan partai politik yakni Partai Nasdem yang memiliki 10 kursi, Golkar 9 kursi, Gerindra 8 kursi, Demokrat 6 kursi, PAN 5 kursi, PKS 2 kursi, dan didukung dua partai non parlemen PSI dan Perindo.
Sutarmidji merupakan Gubernur Kalbar periode 2018-2023, dia juga Wali Kota Pontianak dua periode 2008-2013. Sementara Didi Haryono adalah mantan Kapolda Kalbar yang juga mantan Komisaris Bank Kalbar.
Sutarmidji mengatakan, dirinya bersama Didi Haryono fokus pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia atau IPM.
Sejak 2018 sampai berakhirnya masa jabatannya 2023, IPM Kalbar yang semula hanya 66,98 berhasil meningkat menjadi 70,47 persen.
IPM Kalbar sendiri masuk kategori tinggi, tapi beum memuaskan. Karena itu, mesti ada percepatan peningkatan IPM dengan komitmen pemerintah dibidang pendidikan.
Karenanya ada beberapa aspek yang dipakai menilai kesejahteraan. Dia juga bersyukur selama kepemimpinanya angka kemiskinan juga turun, dari sebelumnya tahun 2018 7,77 persen menurun menjadi 6,71 persen di tahun 2023.
Padahal, dua tahun situasi tak mudah, Covid-19 melanda Kalbar.
Dirinya berkomitmen meningkatkan pendapatan masyarakat. Karena berdasarkan data penyumbang ekonomi masyarakat masih dalam bidang sumber daya alam sebanyak 30 persen, sedangan 16 persen industri.
Debat Pilkada Kalbar 2024
TribunBreakingNews
Sutarmidji
Didi Haryono
Debat Pilgub Kalbar
Debat Cagub Kalbar
Debat Publik Pilgub Kalbar
Kalimantan Barat
Debat Pilkada Kalbar 2024, Muda Sebut Kepala Daerah Harus Memahami Regulasi di Penutup Debat |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024 Serba-serbi: Bahas Status Internasional Supadio hingga Kesetaraan Gender |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Bandara Supadio, Sutarmidji : Harus Paham Kewenangan Pusat dan Provinsi |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Sutarmidji Tegaskan Kesetaraan Gender di Kalbar Sudah Terlihat Nyata |
![]() |
---|
Debat Pilkada Kalbar 2024, Cegah Penyelundupan Narkoba, Krisantus Optimalkan Satgas Interdiksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.