Bunda GenRe Kalbar Ajak Peran Pemuda untuk Membangun Kalbar

Dirinya menambahkan melalui penguasaan life skill diharapkan para GenRe memiliki ketahanan diri untuk tidak melakukan pernikahan dini.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ANGGITA PUTRI
Bunda Generasi Berencana (GenRe) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari saat memasangkan pita kepada Perwakilan GenRe, pada acara workshop upgrade bagi pengelola Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja tingkat provinsi yang digelar di Aula Kantor Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalbar. 

"Terima kasih kepada Ketua Umum Genre Indonesia Noer Alif Baslamin, kita harus semakin semangat melaksanakan apa yang menjadi tugas dan kewajiban," ajak Windy.

Sementara itu Ketua Umum Genre Indonesia Noer Alif Baslamin mengakui kiprah Bunda GenRe Kalbar Windy Prihastari yang telah tulus dan ikhlas membantu seluruh remaja.

Terbukti dengan aksi-aksi nyata dan program inovasi yang dilahirkan Bunda GenRe Kalbar dengan melibatkan langsung para remaja-remaja.

Alif merasa bangga atas antusias Bunda Genre Kalbar Windy Prihastari lantaran telah melibatkan remaja dalam penurunan angka stunting di Kalbar.

Dirinya berharap inisiasi dan kontribusi yang dilakukan Bunda Genre Kalbar dapat menjadi percontohan bagi provinsi lain di Indonesia.

"Saya dari pusat merasa bangga melihat antusias Bunda Genre Kalbar Ibu Windy Prihastari yang tidak hanya melibatkan teman-teman di provinsi saja namun melibatkan juga teman-teman remaja yang ada di kabupaten kota," ungkap Noer Alif Baslamin.

"Kami merasa bangga Bunda GenRe Kalbar Ibu Windy Prihastari yang melibatkan remaja salah satunya melalui program inklusi serta melibatkan teman-teman remaja dalam pencegahan isu stunting," sambungnya.

Dirinya meyakini remaja Kalbar bisa selangkah lebih depan untuk dapat menyambut Indonesia Emas 2045 dan bonus demografi.

Apalagi dengan kolaborasi dan semangat yang kuat ditunjukkan Bunda Genre Kalbar Windy Prihastari.

Dengan upaya-upaya tersebut diharapkan penurunan stunting di Kalbar dapat mencapai hasil yang signifikan.

"Keberhasilan program ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi generasi muda, tetapi juga akan berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas untuk Indonesia Emas 2045," kata Noer Alif Baslamin.

Ditempat yang sama Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar Pintauli Romangasi Siregar berharap para GenRe dapat berkomitmen menjalankan peran mereka.

Para Duta GenRe diharapkan menguasai dan memiliki kecakapan 10 life skill yang memungkinkan mereka untuk mampu menghadapi tuntutan dan tantangan kehidupan sehari-hari.

"Melalui penguasaan life skill para remaja diharapkan memiliki ketahanan diri yang baik agar mampu melewati lima transisi kehidupan remaja dengan baik," ungkap Pintauli.

Dirinya menambahkan melalui penguasaan life skill diharapkan para GenRe memiliki ketahanan diri untuk tidak melakukan pernikahan dini.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved