Pekerja Tertimbun Tanah di Mempawah
Kecelakaan Kerja di Area Smelter PT BAI, David Akui Korban Sudah Meninggal Saat Tiba di Rumah Sakit
David mengatakan, saat tiba di RSUD dr Rubini Mempawah, kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Penulis: Ramadhan | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Direktur RSUD dr Rubini Mempawah dr David Sianipar membenarkan pihaknya ada mendapati satu orang pasien kecelakaan kerja di Area Proyek Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) PT BAI (Borneo Alumina Indonesia), Dusun Kembang Lada, Desa Bukit Batu, Kecamatan Sungai Kunyit, Minggu 4 Agustus 2024 pukul 10.30 WIB.
"Benar, tadi siang ada pasien atas nama Irhamsyah (26), seorang pekerja asal Desa Seuneubok Cina Kecamatan Indra Makmur Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh yang dibawa ke Rumah Sakit Rubini Mempawah," ujar dr David.
David mengatakan, saat tiba di RSUD dr Rubini Mempawah, kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Tadi ada satu orang yang dibawa ke Rubini dan sudah meninggal, hanya untuk memastikan kematiannya saja, dan infonya tertimpa (tertimbun) tanah saat bekerja," jelas David.
David mendapat informasi bahwa untuk korban yang tertimbun tanah berjumlah dua orang, namun hanya satu orang yang dibawa ke Rubini dan tau orangnya rujuk ke Rumah Sakit di Singkawang.
Baca juga: BREAKING NEWS - Satu Pekerja Asal Aceh Meninggal Tertimbun Tanah di Area Proyek PT BAI Mempawah
"Untuk info kematiannya karena tertimbun tanah, sehingga kemungkinan penyebab kematian korban karena memang faktor tidak bisa bernafas dari akibat tertimbun tanah tersebut. Informasinya ada dua orang, dan satu lagi dalam keadaan kritis dibawa ke Rumah Sakit di Singkawang," jelas David.
Diketahui, Irhamsyah merupakan pekerja dari PT CCI-12 yang saat itu sedang bekerja di areal SGAR PT BAI Sungai Kunyit Mempawah.
Irhamsyah mengalami kecelakaan kerja saat alat berat PT CCI-12 sedang melakukan penggalian lobang untuk pemasangan pipa.
Saat itu, korban Irhamsyah bersama rekannya Tanjung Rianto P Sinaga (47) turun ke dalam lubang galian untuk melakukan pengukuran lubang galian tersebut.
Namun, saat pekerjaan proyek itu berlangsung, saat itu kedua pekerja yakni Korban Irhamsyah dan Tanjung Rianto P Sinaga berada di dalam lubang galian tiba-tiba tanah di bagian sebelah kanan muncul aliran air dan mengakibatkan tanah di bagian kanan atas longsor dan menimbun kedua pekerja.
Ketika itu, sempat dilakukan upaya penyelamatan yang dilakukan oleh Suwarno selaku operator alat berat dengan melakukan pengerukan tanah yang menimbun kedua korban dengan di bantu rekan kerja lainnya.
Setelah beberapa waktu dilakukan penyelamatan, dan kedua korban ditemukan dan berhasil di evakuasi serta ditangani secara Medis oleh Tim Kesehatan Perusahaan dan langsung segera dibawa ke RSUD dr Rubini Mempawah.
Namun, nasib naas dialami korban pekerja Irhamsyah dinyatakan telah meninggal dunia oleh Tim Medis IGD RSUD dr Rubini Mempawah, sementara rekannya Tanjung Riyanto P Sinaga dinyatakan selamat dan namun di rujuk ke RSUD dr Abdul Azis Kota Singkawang. (*)
Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Pekerja Tertimbun Tanah di Mempawah
TribunBreakingNews
PT BAI
meninggal
Kecelakaan Kerja
RSUD dr Rubini
David Sianipar
Mempawah
PT BAI Mempawah Pastikan Pekerja Meninggal Dunia Kecelakaan Kerja Asal Aceh Sudah Dimakamkan |
![]() |
---|
Sampaikan Bela Sungkawa, PT BAI Pastikan Dua Pekerja Tertimbun Tanah Murni Kecelakaan Kerja |
![]() |
---|
Keterangan Polisi Terkait Kecelakaan Kerja Tertimbun Tanah di Areal SGAR PT BAI Mempawah |
![]() |
---|
Sebabkan Korban Jiwa, DPRD Mempawah Minta Polisi Periksa Penerapan K3 Lokasi Area Proyek PT BAI |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - Satu Pekerja Asal Aceh Meninggal Tertimbun Tanah di Area Proyek PT BAI Mempawah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.