Polisi Duga Tim Kepresidenan Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Hotel Karena Sakit

Ia menjadi tamu  dan menginap di kamar nomor 703 yang berada lantai 7 hotel yang berada di jalan A.Yani Pontianak.

|
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Jamadin
Humas Polresta Pontianak
Tim medis RS Untan Pontianak saat berupaya memberikan pertolongan pertama ke korban Raymond pada Jumat 29 Juni 2024 pagi sekitar pukul 08.00 WIB 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Raymond Simon (54) seorang Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan ditemukan meninggal dunia di kamar hotel di Kota Pontianak, Jumat 29 Juni 2024 pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Polisi menduga korban yang ditemukan meninggal di kamar hotel tersebut karena sakit.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias saat di konfirmasi Tribun Pontianak membenarkan korban meninggal dunia dari hasil visum tidak diketemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

"Saat di temukan, korban tergeletak di kamar mandi dengan posisi tangan memegang dada," ujar Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Antonius Trias pada Sabtu 29 Juni 2024.

Bocah 11 Tahun Meninggal Dunia di Mesin Pengaduk Semen, Ibu Korban Terlihat Sangat Syok


Dikatakannya lagi, selain itu hasil visum tidak ditemukannya adanya tanda kekerasan, serta kami juga ketemukan barang bawaan korban obat-obatan untuk penyakit hipertensi.

"Korban bersama tim staff kepresidenan yang lain itu berencana akan pulang kembali ke Jakarta pada pagi kemarin, namun saat korban dihubungi tidak angkat telepon, pihak hotel coba buka pintu, sempat terkendala hampir sekitar 2 jam untuk buka pintu kamar, karena terkunci dari dalam," kata Kasat Reskrim Antonius Trias pada Tribun Pontianak 

Dan ia juga menuturkan saat ini jasad korban sudah di bawa kembali ke Jakarta kemarin.

Seperti diketahui sebelumnya seorang Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan ini bernama Raymond Simon A Kaya (54) kelahiran Sambas yang berdomisili Cikupa Tangerang di temukan meninggal dunia dalam kamar hotel

Untuk kronologi ditemukannya Staff kepresidenan ini meninggal dunia bermula diketahui korban bersama tim kepresidenan akan kembali pulang ke jakarta pada Jumat 28 Juni 2024 pagi sekitar pukul 08.30 WIB.

Namun  pada pukul 07.30 Wib Saksi beserta Tim KSP menghubungi pihak resepsionis untuk membukakan pintu kamar.

Dan selanjutnya pihak security beserta tim KSP melalukan pengecekan tersebut dan di temukan Korban dalam keadaan telungkup dan kaku.

Akhirnya, pihak manajemen hotel dan kepolisian membawa korban  ke Rumah Sakit Untan untuk memastikan keadaan korban, dan jasad korban akan diterbangkan ke Jakarta.

Dan informasi di peroleh juga, korban bersama tim KSP hadir di Kalbar  dalam rangka verifikasi lapangan terkait kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah di Kalbar.

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak DI SINI

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved