Prof Laode Rijai dan Dr Meiki Permana Siap Hadirkan Kampung Atsiri Nusantara di Kaltim
Kalimantan Timur siap menjadi penghasil minyak Atsiri dengan memanfaatkan lahan bekas tambang batubara menjadi lahan perkebunan minyak Atsiri
TRIBUNPONTIANAK,CO.ID PONTIANAK - Minyak Atsiri dipelajari secara baik pada beberapa Program Sudi Kimia di Indonesia dengan fokus pembelajaran pada senyawa kimia penyusunannya serta mengekstrasi dari sumbernya.
Melalui pendekatan keilmuan farmasi, minyak Atsiri akhirnya menjadi sangat bernilai ekonomi sebagai aromaterapi.
Sumber minyak Atsiri terpopuler di Indonesia selama ini berasal dari kayu putih dan telah menjadi aromaterapi yang sangat dibutuhkan setiap saat dan setiap tempat.
Pada perkembanganya sumber minyak Atsiri terus ditemukan karena sangat dibutuhkan masyarakat internasional.
Kalimantan Timur siap menjadi penghasil minyak Atsiri dengan memanfaatkan lahan bekas tambang batubara menjadi lahan perkebunan minyak atsiri
Guna mempercepat angan-angan terjadinya peristiwa batubara menjadi atsiri maka Prof Dr Laode Rijai dan Dr Meiki Permana akan membentuk Kampung Atsiri Nusantara.
Peran Kampung Atsiri Nusantara sebagai pembangkit minat masyarakat untuk menjadi petani Atsiri. Lalu kapan dan di mana lokasi Kampung Atsiri Kaltim?.
Baca juga: Pradeklarasi Dewan Jamu Indonesia di Konferensi Farmasi Unmul, Prof Laode Rijai Jadi Inisiator
Dewan Jamu Indonesia Akhirnya Resmi Terbentuk, Mayjen Purn Daniel Tjen Ketua, Fajar Prasetya Sekjen |
![]() |
---|
MPC ke 15 dan Hari Jamu Nasional, Farmasi Unmul Pra Deklarasi Jamu Indonesia |
![]() |
---|
Pradeklarasi Dewan Jamu Indonesia di Konferensi Farmasi Unmul, Prof Laode Rijai Jadi Inisiator |
![]() |
---|
Deretan Pembicara di Mulawarman Pharmaceutical Conference 2022, Ada Menkes Budi Gunadi |
![]() |
---|
Junaiddin Doktor Ekonomi Pengelola Laboratorium Farmasi Bisnis Unmul, Rancang Disertasi Produk Halal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.