Pj Bupati Mempawah Launching Posyandu ILP Anggrek di Pasir Palembang
Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk menurunkan prevalensi stunting dan penguatan kesehatan masyarakat.
Penulis: Ramadhan | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail melaunching Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) Anggrek di Desa Pasir Palembang, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Selasa 11 Juni 2024.
Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk menurunkan prevalensi stunting dan penguatan kesehatan masyarakat.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Mempawah Haerlani, Kadis Kesehatan PP KB dr David Sianipar, Kades Pasir Palembang As'ad, Kapolsek Mempawah Timur Iptu Andrianto, dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Mempawah Timur Agus Isnanto menyampaikan bahwa Kecamatan Mempawah Timur memiliki pelayanan kesehatan masyarakat yang tersebar di 6 desa.
"Puskesmas tersebut telah berada pada level paripurna dalam kegiatan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, selain itu sosialisasi pelayanan terhadap pencegahan penyakit kepada masyarakat," ujarnya.
• Mempawah Mulai Masuk Musim Kemarau, BPBD: Masih Diselingi Hujan
Agus Isnanto juga mengatakan bahwa posyandu terpadu merupakan integrasi posyandu yang lebih di tingkatkan untuk melayani remaja putri dan lansia, selain itu bersama-sama 26 posyandu yang aktif di Kecamatan Mempawah Timur yang akan menjadi posyandu ILP.
"Sehingga perlu kolaborasi dengan seluruh pihak mempercepat penekanan stunting dan dan mewujudkan masyarakat yang sehat," ujarnya.
Di tempat yang sama, Pj Bupati Mempawah Ismail mengatakan terkait kesehatan sangat penting dan mahal dan tidak bisa di rupiahkan.
"Kesehatan itu adalah anugerah yang sangat mahal sehingga harus kita jaga dan menjadi tugas kita bersama demi mewujudkan masyarakat Kabupaten Mempawah yang sehat lahir dan batin," jelas Ismail.
Ismail melanjutkan bahwa kesehatan tidak hanya masalah hilir yang jauh lebih penting motto preventif yang harus di Galang bersama untuk melakukan pencegahan untuk menekan angka sakit.
Salah satu upayanya adalah ikhtiar seperti pembentukan posyandu Integrasi layanan primer ini karena selama ini posyandu hanya untuk anak-anak, namun dengan Integrasi layanan primer ini posyandu dapat melayani anak-anak, remaja putri dan lansia.
"Mari kita manfaatkan Posyandu ILP ini untuk mengecekkan kesehatan secara rutin demi kesehatan bersama," ujarnya.
• Anggota DPRD Mempawah Sambut Kedatangan Peserta Unjuk Rasa Anggota HMI
Ismail juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Mempawah menyambut baik dilaksanakan ILP, serta berharap dapat menjadi motor penggerak untuk posyandu di Kabupaten Mempawah.
"Semoga kegiatan ini bisa di tiru sehingga posyandu dapat berperan optimal dalam menjaga kesehatan masyarakat, selain itu posyandu ILP juga harus memiliki kepengurusan, program dan kader-kader yang perlu diberikan atensi yang standar kompetensi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mencapai target yang ditetapkan," jelas Ismail.
Ismail juga berharap kolaborasi seluruh elemen desa, baik perangkat desa, babinkamtibmas, Babinsa dalam optimalisasi posyandu ILP sehingga dengan adanya posyandu ILP dapat di manfaatkan sebesar-besarnya oleh masyarakat di wilayah kerjanya.
Polsek Jongkat Bersama Forkopimcam, Pemdes, Damkar dan Relawan Komitmen Maksimal Tangani Karhutla |
![]() |
---|
Ayo Ramaikan Final Kapolsek Jongkat Cup 2025, Wujudkan Sportivitas dan Kebersamaan! |
![]() |
---|
Tutup TC Kafilah Mempawah, Wabup Juli: Persiapan Maksimal, Hasil Insya Allah Maksimal |
![]() |
---|
PKK Mempawah Mantapkan Langkah di HKG ke-53 dan Rakerda X |
![]() |
---|
Musda IV MABM Mempawah Memanas! LPM Warning: Jangan Jadikan Lembaga Adat Milik Elit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.