Kasat Binmas Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan Bullying kepada Murid SD 63 Singkawang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG -  Kasat Binmas Polres Polres Singkawang, AKP Supiyanto, mengadakan penyuluhan tentang penyalahgunaan narkoba dan bullying di SDN 63 Singkawang, Jumat 17 Mei 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh murid. Dengan antusiasme yang tinggi, AKP Supiyanto memulai acara dengan memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan dari penyuluhan tersebut, yaitu memberikan pemahaman dan meningkatkan kesadaran akan bahaya narkoba dan bullying sejak dini.

Dalam sesi pertama penyuluhan, AKP Supiyanto fokus pada bahaya penyalahgunaan narkoba. Dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak. Beliau menjelaskan berbagai jenis narkoba dan dampak buruk yang ditimbulkan jika dikonsumsi.

AKP Supiyanto juga memperlihatkan beberapa foto foto edukatif yang menggambarkan akibat dari penyalahgunaan narkoba.

• IPDA Lukman Hakim Hadiri Sosialisasi Penyuluhan Bahaya dan Dampak Narkoba Serta Sanksi Hukumnya

Anak-anak terlihat serius dan tertarik mendengarkan setiap penjelasan, dan beberapa di antaranya bahkan mengajukan pertanyaan yang menunjukkan rasa ingin tahu mereka.

Selanjutnya, AKP Supiyanto beralih ke topik bullying. Beliau menjelaskan kepada murid-murid tentang berbagai bentuk bullying, baik fisik, verbal, maupun cyberbullying. AKP Supiyanto menekankan pentingnya saling menghormati dan berbuat baik kepada sesama teman.

Beliau juga mengajak anak-anak untuk tidak takut melaporkan jika mereka atau teman mereka menjadi korban bullying.

Melalui cerita dan contoh kasus, AKP Supiyanto berhasil membuat anak-anak memahami betapa seriusnya dampak dari tindakan bullying.

Tidak hanya berbicara kepada murid-murid, AKP Supiyanto juga memberikan arahan khusus kepada para guru.

Beliau menekankan peran penting guru dalam mencegah dan menangani kasus bullying di sekolah.

Guru-guru diajak untuk lebih peka terhadap tanda-tanda bullying dan mendekati murid-murid yang terlihat bermasalah.

AKP Supiyanto juga mendorong guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua murid, serta memastikan bahwa sekolah menjadi tempat yang bebas dari narkoba dan bullying.

Di akhir penyuluhan, AKP Supiyanto berharap dengan adanya penyuluhan ini, baik murid maupun guru dapat lebih memahami bahaya narkoba dan bullying serta dapat mengambil langkah preventif untuk mencegahnya. "Mari kita bersama-sama menjaga generasi muda kita dari bahaya narkoba dan bullying, demi masa depan yang lebih baik," tutup AKP Supiyanto dengan penuh semangat.

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak DI SINI