Info Stimulus

BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu, Ini Kriteria yang Tidak Dapat Bansos Pengganti BLT El Nino!

Sebagai bansos pengganti BLT El Nino, BLT Mitigasi Risiko Pangan ini akan cair dalam bentuk tunai senilai Rp600.000.

|
Editor: Peggy Dania
TribunPotianak.co.id/ka/net
Ilustrasi bansos 2024 April BLT Mitigasi Resiko pangan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Memasuki pertengahan bulan April 2024, jutaan KPM di seluruh Indonesia akan kembali mendapatkan penyaluran bantuan sosial atau bansos salah satunya BLT Mitigasi Risiko Pangan sebagai pengganti BLT El Nino.

Sebagai bansos pengganti BLT El Nino, BLT Mitigasi Risiko Pangan ini akan cair dalam bentuk tunai senilai Rp600.000.

Guna mengantisipasi risiko kekurangan pangan di masyarakat, pemerintah telah menyiapkan anggaran senilai Rp 11,2 triliun untuk anggatan BLT Mitigasi Risiko Pangan sebagai pengganti bansos BLT El Nino.

Adapun sampai saat ini masih menjadi informasi yang selalu dicari oleh masyarakat. 

Banyak dari mereka yang ingin bantuan tambahan ini bisa segera cair.

Tidak hanya itu, informasi seputar lokasi pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan juga selalu dicari.

Banyak KPM yang bertanya-tanya apakah bantuan pengganti El Nino ini disalurkan melalui KKS atau cair melalui Kantor Pos Indonesia.

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui penjelasannya, masyarakat bisa simak artikel ini sampai habis untuk mengetahui jadwal pencairan dan lokasi pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan.

BLT Mitigasi Risiko Pangan merupakan bantuan tambahan yang bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu.

Kabar Terbaru PKH dan BPNT Tahap 2 Tahun 202,Data SIKS-NG Bansos Akan Cair Bersamaan!

Kriteria pertama yang tidak akan mendapatkan BLT Mitigasi Risiko Pangan di bulan April adalah kelompok masyarakat dengan tingkat perekonomian kuat atau keluarga kaya.

Kriteria selanjutnya yang tidak akan mendapatkan BLT Mitigasi Risiko Pangan adalah berstatus sebagai PNS, tercatat sebagai anggota TNI maupun anggota Polri.

Selain itu, BLT Mitigasi Risiko Pangan juga tidak akan diberikan kepada pemilik Kartu Keluarga yang anggota keluarganya terdaftar berstatus seperti kriteria sebelumnya.

Bantuan ini cair secara rapel tiga bulan untuk alokasi bulan Januari hingga  Apri 2024 tergantung dengan wilayah masing-masing penerima manfaat..

Namun nyatanya, sampai saat ini pemerintah belum juga mencairkan BLT Mitigasi Risiko Pangan kepada masyarakat.

Salah satu alasan mengapa BLT Mitigasi Risiko Pangan tak kunjung dicairkan meski kini sudah memasuki akhir April adalah karena bantuan ini masih dalam tahap penganggaran oleh Kemensos.

Oleh karena itu, pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan yang semula dijadwalkan cair di bulan Maretl resmi diundur ke April 2024

Bantuan tambahan ini diketahui akan cair di bulan April dengan besaran yang sama, yaitu Rp600.000.

Sementara untuk lokasi pencairannya, BLT Mitigasi Risiko Pangan akan cair di Kantor Pos Indonesia.

Nantinya, masyarakat yang terdaftar akan menerima surat undangan dari Kantor Pos untuk mengambil BLT Mitigasi Risiko Pangan secara tunai.

Masyarakat bisa membawa data diri seperti KTP, KK, dan surat undangan saat pengambilan BLT Mitigasi Risiko Pangan di Kantor Pos Indonesia.

Meskipun akan dicairkan di bulan April, sampai saat ini Kemensos belum memberi tahu tanggal resmi pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan dilakukan.

RESMI! Instruksi Pencairan Bansos PKH dan BPNT Sudah Turun, Segera Akses Cek Bansos

Cara Cek penerima manfaat BLT Miitigas Pangan 2024 

Cara Mengecek Penerimaan BLT Mitigasi Risiko Pangan
 
Berikut adalah panduan untuk mengecek apakah Anda termasuk dalam daftar penerima BLT Mitigasi Risiko Pangan:

1. Via Situs Web Kemensos

- Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id.

- Isi data yang diminta, termasuk nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.

- Masukkan nama sesuai KTP dan empat huruf kode verifikasi.

- Klik "cari data" untuk melihat apakah Anda terdaftar sebagai penerima manfaat.

UPDATE Pencairan Bansos Hari Ini, Kabar Pembagian BLT Mitigasi Resiko Pangan Bulan April 2024!

2. Melalui Aplikasi Cek Bansos

- Unduh dan instal aplikasi "Cek Bansos" dari Kementerian Sosial.

- Buat akun baru dengan mengisi data diri, termasuk nomor Kartu Keluarga dan NIK.

- Verifikasi akun dengan mengunggah foto KTP dan swafoto bersama KTP.

- Setelah akun aktif, masuk dan pilih menu "Cek Bansos".

- Isi data yang diminta dan klik "Cari Data" untuk melihat status Anda. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved