Ramadhan Kareem

Pemkot Pontianak Terus Monitor Harga dan Ketersediaan Bapok Jelang Idul Fitri

Salah satu bahan pokok yang mengalami kenaikan harga dalam beberapa waktu terakhir adalah telur.

Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/MUHAMMAD FIRDAUS
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi saat diwawancarai awak media di Kantor DPRD Kota Pontianak, Senin 18 Maret 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi menegaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak selalu memonitor perkembangan ketersediaan dan harga kebutuhan pokok setiap harinya di bulan suci Ramadan ini menjelang hari raya Idul Fitri.

"Kita selalu memonitor ya, sehingga tim dari Disperindag dan TPID dan Satgas Pangan selalu memonitoring ketersediaan pangan yang ada di pasar-pasar," ujarnya saat diwawancarai wartawan di Kantor DPRD Kota Pontianak, Senin 18 Maret 2024.

"Dan kita juga melakukan monitoring di gudang-gudang beras, stok beras masih tersedia," tuturnya.

Salah satu bahan pokok yang mengalami kenaikan harga dalam beberapa waktu terakhir adalah telur.

Mulyadi menyebut harga telur di Kota Pontianak bervariasi, berkisar di Rp 1.900 hingga Rp 2.300.

"Harga telur itu bervariasi, tergantung ini melihatnya di mana, kalau saya belanja kemarin hari Sabtu masih Rp 2.000 saya dapat, di Pasar Jeruju, ada yang Rp 2.000, ada yang Rp 1.900, ada yang Rp 2.100, ada yang Rp 2.200, ada yang Rp 2.300," ungkapnya.

Sekda Ucapkan Selamat Kepada Bie Men yang Baru Dilantik jadi Anggota DPRD Kota Pontianak PAW

Kursi PDI Perjuangan dan Gerindra Sama! Cek Komposisi Unsur Pimpinan DPRD Pontianak 2024-2029

Selain pada telur, kenaikan harga juga terus terjadi pada beras.

Tak hanya di Kota Pontianak, Mulyadi menyebut harga beras memang mengalami kenaikan di semua daerah.

"Harga (beras) naik Rp 100-200 itu, memang sudah beranjak naik di mana-mana ya," sebutnya.

"Harganya beranjak naik tapi untuk beras-beras tertentu, Bulog terus melakukan operasi pasar sesuai dengan standar harga yang telah ditetapkan," sambungnya.

Untuk mengantisipasi terus terjadinya kenaikan harga bahan pokok di bulan suci Ramadan menjelang hari raya Idul Fitri ini, Mulyadi mengungkapkan rencana kembali dilakukannya operasi pasar oleh Pemkot Pontianak dalam waktu dekat.

"Insyaallah ada (operasi pasar)," tukasnya.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved