Potensi Pariwisata dan Ekraf Kalbar Makin Dilirik, Windy Akan Maksimalkan Promosi Lewat Event
Sebanyak 35 event yang telah masuk dalam Kalender Event Provinsi Kalbar tahun 2024 ini.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalimantan Barat menargetkan setiap bulan selalu ada event menarik di Provinsi Kalbar.
Hal ini tentunya, tak lepas dari upaya promosi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Ekraf) di Provinsi Kalbar.
Sebanyak 35 event yang telah masuk dalam Kalender Event Provinsi Kalbar tahun 2024 ini, rencananya akan dilaunching oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pada 23 Februari 2024 mendatang.
Tak hanya itu saja, berbagai event besar juga akan digelar. Adapun deretan event yang akan diselenggarakan di Februari 2024 ini, di antaranya yakni Saprahan Khatulistiwa pada 17-23 Februari, bertempat di Pontianak Convention Center (PCC).
Kedua, Kalimantan Barat (Kalbar) Food Festival 2024, pada 17-25 Februari 2024, yang terpusat di Halaman Parkir Ayani Mega Mall Pontianak.
Ketiga, Launching Kalender Event Kalbar 2023, pada 23 Februari bertempat di PCC.
Keempat, Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata se-Indonesia pada 22-24 Februari 2024, yang akan berlangsung di dua lokasi yakni di Pendopo Gubernur Kalbar, dan PCC Pontianak. Kelima, Mini Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang.
• Majukan Pariwisata & Ekraf, Windy Ajak UMKM di Kalbar Manfaatkan Bisnis Matching Pada Gelaran Event
Pada puncak Kalbar Food Festival nantinya, akan ada Rekor Muri Memangkong Sotong Pangkong yang akan diikuti Menparekraf RI hingga ratusan peserta yang hadir.
Windy menginginkan akan ada setiap bulan event yang akan digelar di Provinsi Kalbar. Hal ini tak lepas dari upaya untuk memikat wisatawan untuk berkunjung ke Kalbar, dan memanfaatkan promosi lewat berbagai event yang telah diselenggarakan.
“Setiap bulan harus ada event yang dilaksanakan. Termasuk kenapa kita pilih di Februari ini, karena diharapkan dapat memberikan multiplayer efek ditambah lagi ada Imlek dan Cap Go Meh,” ujarnya, Selasa 13 Februari 2024.
Ia mengatakan bahwa Pemprov Kalbar sangat membuka peluang, agar wisatawan yang datang ke Kalbar bisa lebih lama tinggal, dan mendapatkan banyak pilihan acara yang dikunjungi. Selain mengunjungi tempat destinasi wisata di Kalbar.
“Jadi rangkaian dari seluruh event di Februari ini sangat banyak sekali,”ucapnya.
Windy mengatakan tahun ini, Provinsi Kalbar menjadi tuan rumah event Rakornas Pemasaran Pariwisata se-Indonesia yang baru digelar oleh Kemenaprekraf. Biasanya pelaksanaan Rakornas ini hanya digelar secara umum atau keseluruhan.
“Dari situlah Kalbar diminta menjadi tuan rumah, karena kita sudah dilirik nasional dalam hal ini oleh Kemenprekraf. Kita juga sudah diakui dengan tingkat kunjungan wisatawan diperingat 6 terbanyak se -Indonesia, dengan kenaikan 34,5 peren dari tahun 2022,” ujarnya.
• Kalbar Populer Hari Ini: Oknum PNS Singkawang Diamankan, Kalbar Jadi Tuan Rumah Rakornas Pariwisata
Bahkan nantinya, akan dibuka table top untuk melakukan bisnis matching antara tour operator dengan pihak penyedia untuk mempromosikan apa saja yang ada di Kalbar.
Pada Rakornas Pariwisata se-Indonesia juga akan dihadiri oleh Kadisporapar se-Indonesia, juga Team Of Operator Leader di setiap Provinsi, hingga Online Travel Agent dari tiap provinsi.
Windy mengatakan lewat event ini menjadi kesempatan dan peluang besar, tanpa harus repot berkeliling ikut pameran, tapi orang yang datang langsung untuk berkunjung ke Kalbar.
Maka dari itu, Windy juga berharap dan mendorong kabupaten kota menangkap berbagai peluang lewat berbagai event ini sebagai ajang promosi bagi seluruh pelaku industri Pariwisata dan ekraf di Kalbar. Selain itu, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomian di Kalbar.
Sebab dikatakannya, dengan melaksanakan banyak event maka akan banyak sektor yang bergerak. Baik itu UMKM , Industri Pariwisata dan Ekraf, dan lainnya.
Windy mengatakan telah dibuat surat edaran (SE) Gubernur Kalbar kepada kabupaten kota untuk mengikuti event di Februari ini, karena ini menjadi peluang besar untuk melakukan promosi.
“Kita juga maksimalkan dalam tiap event kalbar ini, ada pameran pada sektor Pariwisata dan sub sektor Ekraf,” ujarnya.
“Kita juga pastinya akan mempromosikan destinasi wisata di Kalbar, serta paket wisata yang telah kita buat. Bahkan ada juga paket desa wisata di Kalbar yang akan kita tawarkan kepada para tamu yang hadir,” tambahnya.
Sebanyak 85 desa wisata di Kalbar juga sudah terverifikasi melalui Jaringan Desa Wisata (Jadesta) yang langsung terconnect di Kemenparekraf.
“Bahkan dua desa wisata kita masuk dalam Anugerah Desa Wisata yakni Desa Wisata Cipta Karya dan Desa Wisata Jeruju Besar,” ucapnya.
Bahkan Desa Wisata Cipta Karya berhasil meraih prestasi sebagai juara favorit ditingkat nasional dalam ajang tersebut.
Tak hanya itu, juga digelar Mini Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang.
Seperti diketahui, bahwa Festival Cap Go Meh Kota Singkawang masuk posisi TOP 10 Event dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI di Tahun 2024.
Berbagai keunikan biasanya ditampilkan dalam event Cap Go Meh, diantaranya ketika perayaan Cap Go Meh di Singkawang, akan ada atraksi dari sejumlah tatung yang akan mengelilingi Kota Singkawang dengan berbagai atribut yang digunakan.
(*)
Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
Kalimantan Barat
Ekonomi Kreatif
Pariwisata
2024
Sandiaga Uno
Saprahan Khatulistiwa
Pontianak
Cap Go Meh
Perluas Jaringan Nasional, JAECOO Resmi Hadirkan Diler City Store di Pontianak |
![]() |
---|
Kejaksaan Negeri Sambas Musnahkan Barang Bukti 39 Perkara Inkrah |
![]() |
---|
Penutupan Hotel Dangau Singkawang Bukan Karena Masalah, Tapi Sudah Dijual |
![]() |
---|
SMAN di Kapuas Hulu Tunggu Petunjuk Terkait Pendaftaran Tes Kompetensi Akademik |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Singkawang Tindak Lanjuti Usulan OPD, Dorong Regulasi Perlindungan Pekerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.