Kuota Jemaah Haji Kalbar 2519, Kemenag Kalbar Lakukan Rekrutmen Petugas Haji

Sehingga, berdasarkan jumlah kloter tersebut, maka pihaknya kini tengah melakukan rekrutmen petugas kloter maupun petugas non kloter.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FILE
Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis dan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Kalbar Kamaludin saat mengisi Tribun Pontianak Podcast edisi Rabu 27 Desember 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Kalimantan Barat (Kakanwil Kemenag Kalbar), Muhajirin Yanis mengungkapkan kuota haji untuk Kalbar di tahun 2024 adalah sebanyak 2519.

Hal tersebut diungkapkannya saat berkesempatan menjadi narasumber di Tribun Pontianak Podcast edisi Rabu 27 Desember 2023.

"Untuk hari ini karena kuota kita masih berdasarkan SK menteri yang kemarin diterbitkan tentang kuota, masih menggunakan kuota lama, itu masih 2519," ujarnya.

Kata Muhajirin, jika diakumulasikan, jumlah kuota tersebut nantinya akan terhimpun dalam 6 kelompok terbang (kloter).

Sehingga, berdasarkan jumlah kloter tersebut, maka pihaknya kini tengah melakukan rekrutmen petugas kloter maupun petugas non kloter.

"Untuk petugas kloter, menjadi ketua kloter 6 orang dan pembimbing ibadahnya 6 orang," ujarnya.

Untuk petugas non kloter kita diberikan alokasi juga 6 orang, siskohat 1 orang, akomodasi 2 orang, transportasi 2 orang, pokoknya 6 orang lah semuanya," tuturnya.

Sepanjang 2023, Tiga Napi Kalbar Kasus Narkotika di Kirim ke Nusakambangan

"Dan itu peminatnya cukup banyak, yang daftar itu sekitar 323," jelasnya.

Namun demikian, lanjut Muhajirin, menjadi petugas kloter maupun non kloter ini tentu ada persyaratannya.

Salah satu persyaratannya, menjadi seorang ketua kloter harus PNS di lingkungan Kanwil Kemenag setempat.

"Kenapa? karena ini tanggungjawab ya," imbuhnya.

Sedang untuk menjadi pembimbing ibadah harus yang sudah berhaji dan diutamakan yang sudah memiliki sertifikat pembimbing haji.

"Dan tentu ini kita juga mengakomodir dari ormas dan perguruan tinggi, untuk pembimbing, tapi sudah dipatok di situ sekitar 20 persen dari jumlah kuota," jelasnya.

Saat ini, lanjutnya, proses rekrutmen sudah memasuki tahapan yang kedua.

"Besok sudah memasuki tahap kedua, ada 38 orang untuk mencari 12 orang dari dua kategori kloter dan non kloter," tandasnya. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved