PA GMNI Pontianak Gelar Bedah Buku Merahnya Ajaran Soekarno
Dalam kesempatan itu, Ketua PA GMNI Kota Pontianak, Abdul Haris mengatakan Soekarno adalah sosok pemimpin kharismatik.
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Kota Pontianak menggelar Bedah Buku Merahnya Ajaran Soekarno di Aula Rumah Dinas Wakil Wali Kota Pontianak, Senin 18 Desember 2023 sore kemarin.
Dalam kesempatan itu, Ketua PA GMNI Kota Pontianak, Abdul Haris mengatakan Soekarno adalah sosok pemimpin kharismatik.
"Dengan ide dan gagasan yang besar bagi penemuan konsep dasar berbangsa dan bernegara di Indonesia," ujar Haris.
Bedah buku berjudul : Merahnya Ajaran Soekarno: Narasi Pembebasan Ala Indonesia ini turut dihadiri langsung oleh penulisnya, Airlangga Pribadi Kusman.
Ia mengatakan karyanya tersebut ditulis untuk memberikan pemahaman ilmiah terhadap pemikiran-pemikiran besar Bung Karno.
"Buku ini saya tulis untuk memberikan bukti ilmiah terhadap konsep dan pemikiran Bung Karno yang dianggap oleh para sosiolog barat sebagai pemikiran yang konservatif dan tidak memiliki landasan teoritis yang jelas dalam melihat realitas sosial," ucapnya.
• Ketua DAD Pontianak Barat: Edi Kamtono Sukses Pimpin Pontianak
Ia juga mengungkapkan buku itu ditulis untuk menjawab secara bantahan para sosiolog barat terhadap pemikiran bung Karno.
"Dalam buku ini saya mencoba menyajikan data-data ilmiah tentang pemikiran-pemikiran Bung Karno yang dianggap tidak memiliki landasan teoritis oleh para sosiolog barat tersebut," tuturnya.
"Buku ini ditulis untuk membatah pernyataan bahwa pemikiran Bung Karno tidak relevan bagi kehidupan sosial di Indonesia. Pernyataan itu saya bantah dalam buku ini, di buku ini saya mencoba memberikan pemahaman bahwa pemikiran Bung Karno merupakan ajaran yang mencirikan keberpihakan terhadap rakyat kecil, sebagaimana ungkapan beliau, Tuhan berada di gubuk rakyat miskin". Imbuhnya.
Tak hanya penulis, 3 narasumber pembanding juga dihadirkan PA GMNI Pontianak untuk mengulas karya akademisi asal Universitas Airlangga tersebut.
Rusdi Sulaiman, Doktor Fakultas Syariah IAIN Pontianak berkata buku Merahnya Ajaran Bung Karno merupakan karya yang luar biasa.
Buku ini mengupas tuntas korelasi pengalaman sepiritual Bung Karno dalam memaknai ajaran Api Islam.
"Sesuai basis keilmuan yang saya miliki sebagai pengajar di IAIN saya berkata buku ini sangat luar biasa. Khususnya yang menarik perhatian saya di Bab 9 Tentang Api Islam. Penulis menyajikan fakta bahwa Bung Karno merupakan sosok yang berkontribusi besar terhadap pemaknaan nilai-nilai keagamaan dalam konsep bernegara yang disebut Bung Karno dalam sila pertama yakni Ketuhanan yang Berkebudayaan," ungkapnya.
Tanggapan yang sama juga disampaikan Muhammad Rikaz Prabowo, penulis buku Biografi Doktor Rubini ini berkata buku tersebut merupakan buku yang memuat banyak data sejarah dan pemikiran bung Karno.
"Kalau tanggapan saya sebagai pengajar sejarah buku ini mengungkap fakta dan data sejarah tentang Bung Karno yang lengkap, kalau bisa saya katakan buku ini 50 persen sejarah dan 50 persen pemikiran Bung Karno," ujarnya.
• 5 Tahun Kepemimpinan Edi Kamtono, Ini Kata Pengusaha Pontianak
Empat Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalan Tanjungpura Pontianak, Satu Mobil Mati Mesin |
![]() |
---|
Lewat Perkemahan CAI, LDII Kalbar, Cetak Generasi Profesional Religius |
![]() |
---|
Wakil Gubernur Kalimantan Barat Tegaskan Kasus Oli Palsu Tetap Dikawal |
![]() |
---|
DLH Catat Lonjakan Penurunan Kualitas Udara di Pontianak, Malam Hari Paling Rentan |
![]() |
---|
Aston Pontianak Rayakan Hari Anak Nasional Bersama Komunitas Belajar Beting Pintar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.