Satgas Banops Mantap Brata Polres Sintang Gandeng BPJS Cek Kesehatan Personel

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Satgas Banops operasi Mantap Brata Polres Sintang melalui Sidokes (Seksi Kedokteran Kepolisian dan Kesehatan Kepolisian) menggandeng BPJS Cabang Sintang melakukan pengecekan kesehatan Personil yang terlibat dalam operasi Mantap Brata Kapuas 2023 di Aula Polres Sintang, Rabu 15 November 2023.

Pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan meliputi Gula Darah Puasa, Gula Darah 2 Jam setelah puasa, HbA1c, Mikroalbuminuria, Ureum, Kreatinin, Kolesterol Total, Kolesterol LDL, Kolesterol HDL dan Trigliserida yang di lakukan dengan pengambilan sampel darah dan urine.

Kapolres Sintang melalui Kabag SDM Polres Sintang Kompol Dedy F. Siregar, S.I.P., M.A.P. dalam sambutannya mengatakan “Kita sangat berterima kasih kepada BPJS Cabang Sintang yang telah menyediakan waktu untuk melakasanakan pemeriksaan ini.

• Periksa Kesehatan Mental Anggota, Polri Wajibkan Anggota Isi E Mental

Hal ini tentunya untuk memastikan kesehatan seluruh personel Polres Sintang terutama yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata Kapuas 2023, belajar dari pengamanan pemilu di periode sebelumnya banyak personel pengamanan yang mengalami sakit sehingga di periode sekarang kita coba meminimalisir dengan melakukan peningkatan kegiatan pemeriksaan kesehatan personel Polres Sintang.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sintang Andi Budiyono, ST pada saat diberi kesempatan menyampaikan sambutan mengungkapkan seluruh lapisan masyarakat dapat kesempatan untuk memiliki jaminan kesehatan nasional, dalam upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan menjelang akhir tahun ini kami menyasar kepada perangkat negara termasuk TNI/Polri hal ini selaras dimana saat ini Polri dalam rangka menghadapi pemilu 2024 kondisi kesehatannya benar-benar harus prima, pemeriksaan ini merupakan bentuk sinergi BPJS dengan Polres Sintang.

"Harapan kita hasil dari pemeriksaan ini menjadi tolak ukur sehingga apabila ada hasil yang berpotensi harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut agar cepat di identifikasi dan akan mendapatkan konsultasi lebih lanjut dari fasilitas kesehatan yang terdaftar," tutup Andi Budiyono.