Bupati Mempawah Hadirkan Ustadz Hatoli Sambas Isi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Bupati Mempawah Erlina menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Mempawah, Kamis 28 September 2023.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kalimantan Barat Ria Norsan, Wakil Bupati Mempawah Muhammad Pagi, dan dihadiri seribuan jemaah dari Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) dan ibu-ibu Pengajian se-Kabupaten Mempawah.

Dalam agenda Maulid Nabi Muhammad SAW, Bupati Erlina juga turut menghadirkan Da'i Kondang asal Kabupaten Sambas, Ustadz Dr Hatoli yang juga merupakan Dosen Institut Agama Islam Sambas (IAIS).

Bupati Mempawah Erlina menyampaikan, tujuan utama melaksanakan kegiatan maulid Nabi untuk bersama-sama mengetahui dan mengingat bahwa hari ini bertepatan dengan tanggal dan bulan kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW.

"Tapi coba kita tanyakan kepada anak-anak generasi kita sekarang, apakah mereka mengetahuinya? Apakah mereka mengingatnya?," ujar Erlina sembari bertanya.

• Berikan Pengamanan, IPTU Triyono, Pawai Taaruf Maulid Nabi Muhammad Berlangsung Aman dan Tertib

Erlina mengatakan, peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW ini esensinya adalah mengangkat syiar, membesarkan, mengagungkan, mengenalkan umat kepada Nabi Muhammad SAW, dan ini semua adalah hal yang dianjurkan, tentunya hal ini dimulai dengan kegembiraan dan kesenangan kita dengan hadirnya Nabi Muhammad SAW.

"Baginda Nabi yang diutus Allah SWT untuk kita, Baginda Nabi yang dari bangsa Manusia dengan kelebihan-kelebihan Akhlaknya dimana Allah sudah berpesan dan menyebutkan bahwa pada diri Baginda Nabi adalah suri tauladan," ujarnya.

Erlina menyampaikan, bagi yang ingin hidup dengan benar maka suri tauladannya adalah Baginda Nabi Muhammad SAW, maka sangat penting bagi kita untuk bersuri tauladan.

Akan tetapi kata Erlina, mentauladani seseorang harus ada muqaddimahnya, yaitu harus ada kekaguman serta kecintaan, agar disaat kita mengikuti atau mentauladani adalah dengan rasa, rasa senang, rasa puas disaat kita mengikuti bukan keterpaksaan.

"Maka dari itu Ibu selaku Pimpinan Daerah menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka memperingati moment kebahagiaan akan hadirnya Baginda Nabi Muhammad SAW untuk umat manusia dan seluruh alam, inilah salah satu cara kita untuk mengenal Baginda Nabi, mengetahui sifat-sifat ke khususan Beliau dan tanda rasa Syukur kita kepada Allah SWT yang telah mengutus Baginda Nabi Muhammad SAW kemuka bumi ini sehingga Kita saat ini dan berharap hingga akhir nanti tetap sebagai umat Baginda Muhammad SAW," terang Erlina.

Erlina berharap dan berpesan kepada para hadirin yang hadir untuk mengajarkan anak-anak generasi penerus kita untuk mengenal dan mengetahui lebih banyak tentang Baginda Nabi Muhammad SAW, tanamkan dan tumbuhkan rasa kebanggaan, rasa kekaguman dan rasa kecintaan kepada Rasulullah Muhammad SAW.

"Nanti Ustadz Hatoli akan lebih menjelaskan kepada kita semua," ujarnya dihadapan para tamu undangan.

Sementara itu, disaat Ustadz Hatoli menyampaikan Tausiyah para jemaah pun sangat antusias mendengarkan ilmu agama yang disampaikan, terutama membahas tentang bagaiman sejarah Nabi Muhammad SAW agar kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW lebih tertanam di hati para umat muslim.

Ustadz Hatoli menyampaikan tentang kemuliaan dan keagungan Nabi Muhammad SAW.

Ustadz Hatoli pun menceritakan bagaimana sifat-sifat mulia dari Nabi Muhammad SAW, dan betapa besar kasih sayang Nabi Muhammad kepada umatnya. Sehingga umat muslim senantiasa berharap syafaat dari Nabi Muhammad SAW.

Terlihat para jemaah yang hadir dengan seksama mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Hatoli. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini