Karhutla di Kalbar
Harisson Sebut Ada 322 Desa Rawan Karhutla di Kalbar
Harisson menambahkan bahwa Kalbar memiliki luas lahan gambut sekitar 20 persen dari 2,8 Juta Hektar dari 14 Juta Luas Wilayah Kalbar.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar rapat koordinasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalbar di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Rabu 20 September 2023.
Pj Gubernur Kalbar Harisson mengatakan terdapat 322 desa di Kalbar yang memiliki titik rawan Karhutla yang mana paling tinggi di Kabupaten Ketapang, Sintang dan Bengkayang karena dampak El Nino membuat curah hujan di Kalbar minim.
Oleh sebab itu Harisson meminta semua pihak untuk waspada.
"Diperkirakan El Nino yang akan terjadi sampai ke kategori moderat hingga kuat. Perkiraan pada bulan Agustus sampai dengan September 2023, dominan curah hujan kategori rendah," ujarnya.
Kemudian, pada 20 September - 21 September 2023 akan terjadi hujan merata di Kalbar sedangkan pada 22 September - 26 September hanya sebagian wilayah Kalbar yang akan hujan ringan sampai sedang.
Harisson menambahkan bahwa Kalbar memiliki luas lahan gambut sekitar 20 persen dari 2,8 Juta Hektar dari 14 Juta Luas Wilayah Kalbar.
"Jadi memang gambutnya itu ke dalam 14 sampai 20 meter dan lahan gambut di Kalbar ini 2,8 juta hektar dari 14 juta luas lahan Kalimantan Barat, jadi hampir 20% di Kalbar Ini adalah lahan gambut," tuturnya.
Selanjutnya dalam paparannya, Harisson mengungkapkan sebaran hotspot di Kalbar berdasarkan data BRIN dari 1 Januari sampai 19 September 2023 di Kalbar.
(*)
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini
Pemkab Sintang Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla |
![]() |
---|
3 STRATEGI Kepala BNPB RI Tuntaskan Karhutla di Kalbar |
![]() |
---|
Gubernur Kalbar Bongkar Fakta Mengejutkan di Balik Kematian Warga Tempurukan Ketapang |
![]() |
---|
Asap Karhutla Pekat, Polres Kubu Raya Imbau Warga Pakai Masker |
![]() |
---|
Gubernur Kalbar Tegaskan Korban Meninggal di Ketapang Bukan Petugas Pemadam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.