DPRD Kota Pontianak
DPRD dan Pemkot Pontianak Anggarkan Rp 20 Hingga 30 M untuk Pergantian Pipa PDAM di 2024
"Nah itu pipa yang bocor itu pipa klasifikasi besar, sehingga kalau terjadi kebocoran yang pertama jumlah air yang keluar itu cukup besar, kemudian ya
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
Selain itu, adanya kegiatan-kegiatan proyek seperti perbaikan jalan dan sebagainya juga terkadang tanpa disengaja jadi penyebab kebocoran pipa PDAM.
"Dan yang jadi persoalan bocornya itu tidak bisa ditambal, dia harus dipotong pipanya itu dengan jarak dua meter itu potong kanan kiri baru disambung jadi yang bocor itu langsung diganti, pipanya ini kan besar juga, air harus dibuang dulu, kemudian baru dikunci, itu sudah berapa air yang terbuang, kemudian kalau bocornya ini baru ketahuan seminggu itu sudah berapa," paparnya.
Diharapkannya, dengan adanya kesepakatan nilai investasi oleh DPRD dan Pemkot Pontianak ini, persoalan kebocoran pipa PDAM dapat diatasi secara keseluruhan di tahun depan.
"Jadi air yang didistribusikan itu terpakai pada konsumen, sehingga berhadapan dengan pendapatan," ucapnya.
"Kita berharap di tahun depan ini selesai masalah kebocoran," pungkasnya. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
Ketua DPRD Pontianak Desak Pengusaha Tak Lagi Gunakan Gas Subsidi 3 Kg |
![]() |
---|
Usaha Laundry Gunakan LPG 3 Kg, Anggota DPRD Husin : Jika Masih Kedapatan Izinnya Dicabut Saja |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kota Pontianak : Truk ODOL Harus Dirazia, Bahayakan Supir dan Pengguna Jalan |
![]() |
---|
Warga Kesulitan Urus Akta Kematian, DPRD Kota Pontianak Desak Disdukcapil Perbaiki Sistem |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kota Pontianak Dukung Penuh PGRI, Anggarkan Dana untuk Pendidikan Menuju Indonesia Emas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.