PAW Anggota DPRD Mempawah Kembali Digelar, Zainuddin Gantikan Mulyadi di Fraksi Hanura

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi menghadiri Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah/Janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Kabupaten Mempawah Masa Jabatan Tahun 2019-2024, di Gedung DPRD Kabupaten Mempawah, Senin 28 Agustus 2023 sore.

Pengucapan sumpah/janji tersebut berjalan hikmat yang dilakukan oleh Zainuddin dari Fraksi Hanura, yang sumpah/janjinya diambil langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Ria Mulyadi.

Zainuddin sendiri menjadi PAW Anggota DPRD Kabupaten Mempawah menggantikan Mulyadi yang juga dari Fraksi Hanura.

Ketua DPRD Mempawah Ria Mulyadi, menyampaikan bahwa pergantian antar waktu anggota DPRD merupakan momen yang sangat penting dalam kehidupan politik daerah.

Dikatakannya, melalui momen ini kita menyaksikan pembaharuan, perubahan serta kesinambungan dalam menjalankan amanah rakyat.

"Pergantian ini merupakan bentuk pengabdian yang harus dijalankan dengan integritas dan komitmen yang tinggi demi kemajuan Kabupaten Mempawah," terangnya.

• PAW Anggota DPRD Mempawah Periode 2019-2024, Politikus NasDem Darwis Gantikan Zulkarnaen

Sementara itu, dalam sambutannya, Wabup Muhammad Pagi mengucapkan selamat kepada Zainuddin yang telah secara resmi menjadi anggota DPRD Kabupaten Mempawah.

“Saya atas nama pribadi, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Mempawah menyampaikan selamat bertugas kepada saudara Zainuddin sebagai anggota DPRD Kabupaten Mempawah,” ucapnya.

Muhammad Pagi mengatakan, pengucapan sumpah/janji ini merupakan awal untuk melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat.

“Kami berharap agar saudara dapat segera menyesuaikan tugas barunya di DPRD Kabupaten Mempawah, menjalankan tugas dan fungsi DPRD,” ujarnya.

• PAW Anggota DPRD Mempawah Periode 2019-2024 Fraksi Golkar, Arpian Resmi Gantikan Zainuddin

Wabup juga berharap dengan peresmian anggota DPRD antar waktu ini semakin meningkatkan efektifitas pelaksanaan tugas-tugas kelembagaan legislatif sebagai mitra pemerintah daerah dan unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah.

“Perlu kondisi yang selaras dan serasi dalam hubungan kerja antara legistlatif dan eksekutif sebagai pemegang dan pelaksana amanat rakyat. Dengan demikian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi baik eksekutif dan legislatif, pada hakikatnya merupakan perwujudan aspirasi masyarakat yang diimplementasikan dalam kegiatan pembangunan secara bertahap, menyeluruh dan berkelanjutan,” terangnya.

Di akhir sambutan, Muhammad Pagi meminta hubungan antara eksekutif dan legislatif sebagai mitra kerja yang sudah baik dan harmonis selama ini, agar tetap terjaga dan ditingkatkan.

“Muara penyelenggaraan pemerintahan ini tidak lain adalah peningkatan kesejahteraan rakyat Kabupaten Mempawah, pada khususnya,” tutupnya.

(*) 

Ikuti Terus Berita Pilihan dan Terpopuler Seputar Kalbar disini