Gubernur Sutarmidji Sebut Transaksi Rumah Sakit Harus Berbasis Elektronik
Tak hanya itu, selain secara administrasi yang perlu menggunakan sistem digital, ia juga mengaku telah meminta peningkatan kepada jasa medis.
Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menghadiri acara High Level Meeting Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang berlangsung di Aula Enggang, pada Senin 17 Juli 2023.
Dalam sambutan resminya ia menegaskan transaksi rumah sakit berbasis elektronik menjadi sangat penting dan perlu adanya percepatan.
"Yang paling penting itu semua transaksi rumah sakit itu harus elektronik, seluruhnya itu sudah harus elektronik, baik obatnya sudah harus tercatat secara elektronifikasi kemudian transaksi harus terbuka, apa jenisnya, berapa banyaknya, tersalurnya kemana. Kalau sudah itu semua maka aman itu," katanya.
Tak hanya itu, selain secara administrasi yang perlu menggunakan sistem digital, ia juga mengaku telah meminta peningkatan kepada jasa medis.
• Gubernur Kalbar Minta Adanya Percepatan Dalam Realisasi Perluasan Digitalisasi Daerah
"Bahkan saya tingkatkan lagi untuk jasa medisnya sudah 40 persen. Kalau perlu 40-50 persen, karena masih banyak masyarakat yang memerlukan tindakan medis," jelasnya.
Di sisi lain, ia memaparkan di negara maju juga melakukan hal yang sama, bagaimana anggaran asuransi kesehatan yang ditetapkan negara maju dinilai sangat besar.
"Negara maju aja anggaran asuransi kesehatannya tinggi, apalagi kita," tegasnya.
Selain itu, ia juga mengungkapkan untuk penghasilan dari RSUD Soedarso saat ini sudah hampir terpenuhi.
"RSUD Soedarso saja dari 175 miliar target sudah terpenuhi 81,77 persen, rumah sakit jiwa itu dari 36 sekarang sudah 61,66 persen dan perkiraan ini bisa sampai 130 sampai 140 persen," jelasnya.
"Kuncinya tadi itu, harus dilakukan elektronifikasi dalam transaksi," tutupnya. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
| Kayong Utara Siap Jadi Tuan Rumah MTQ XXXIV Kalbar 2026 |
|
|---|
| Kayong Utara Resmi Luncurkan Logo dan Maskot MTQ XXXIV Kalbar 2026 |
|
|---|
| Adi Yani Tekankan Pentingnya Dokumentasi Kegiatan Mitigasi dan Adaptasi Iklim di Kalbar |
|
|---|
| Cerita Rumah Tangga Hingga Rasa Syukur Menjadi Ibu, Terangkum di Album Kedua Manjakani |
|
|---|
| Karolin Harap Koperasi Merah Putih di Landak Jadi Penggerak Ekonomi Desa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Nur-Asyura-Anggini-Sari-saat-2w34rwe.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.