Semesta Mencegah Stunting
Gandeng UPK Puskesmas Tanjunghulu, Tribun Pontianak Salurkan Bantuan Telur untuk Anak Asuh Stunting
Jannatun Naim, PIC Semesta Mencegah Stunting mengatakan social movement ini dilaksanakan selama 6 bulan.
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tribun Pontianak gandeng Kepala UPK Puskesmas Tanjunghulu Eko Budi Santoso, SKM.M.PH beserta para kadernya menyalurkan bantuan 300 butir telur kepada 5 anak asuh stunting di Gang Koperasi Jalan Ya.M Sabran Kelurahan Tanjung Hulu Kecamatan Pontianak Timur, Jumat (16/6/2023).
Jannatun Naim, PIC Semesta Mencegah Stunting mengatakan social movement ini dilaksanakan selama 6 bulan.
"Untuk kali ini, kita menyalurkan bantuan telur kepada 5 anak asuh stunting di Tanjunghulu. Kita senang bisa langsung menyalurkannya dan melihat langsung anak-anak tersebut memakan telurnya," ujar Naim.

Kepala UPK Puskesmas Tanjunghulu Eko Budi Santoso, SKM.M.PH yang turut serta mendampingi dalam penyaluran bantuan ini mengapresiasi kegiatan yang diadakan Tribun Pontianak.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Berharap dapat diikuti oleh pihak-pihak lain. Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah yang ada di kota-kota yang juga bisa berkontribusi untuk membantu menurunkan di Kota Pontianak. Saya ucapkan Terimakasih kepada Tribun Pontianak," ucapnya.
• Social Movement Semesta Mencegah Stunting, Tribun Pontianak Salurkan Telur Pada Anak Stunting
Penyaluran telur ini merupakan program Social Movement Tribun Pontianak dan BKKBN Kalbar.
Dengan mengusung tema 'Semesta Mencegah Stunting' yang mengkampanyekan #CukupDuaTelur, bantuan disalurkan dari door to door.

Saat penyaluran, Tribun Pontianak menyerahkan langsung bantuan telurnya kepada Anak asuh stunting.
Anak-anak itu terlihat dengan lahap menyantap telur yang diberikan.
Tak hanya pemberian makan telur pada anaknya, Kepala UPK Puskesmas Tanjunghulu juga memberikan pemahaman kepada orangtua anak-anak stunting tersebut untuk memperhatikan asupan makanan anak mereka.
"Alhamdulillah sudah mengalami perkembangan ya. Sudah enggak kurus lagi," tuturnya.

Eko menjelaskan kegiatan memakan telur juga sudah lama diterapkan para kader UPK Puskesmas Tanjunghulu.
• Jadi Kakak Asuh Anak Stunting, Emma Arbi Sebut Langkah Kecil Berarti
"Kegiatan makan telur, sebenarnya sudah kami lakukan sejak tahun 2021. Hal ini bentuk inovasi puskesmas dengan menghimpun donasi dari linstas sektor terkait untuk mengatasi stunting. Dan dilaksanakan setiap hari Jumat, dimana kami memberikan satu telur untuk dimakan oleh para ibu hamil dan anak stunting . Alhamdulillah progressnya sangat baik. Yang tadinya kita data ada 121 anak stunting, dengan berjalannya kegiatan ini sudah menjadi 91 anak stunting.

Lebih lanjut, Eko menjelaskan kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk inovasi yang dibuat UPK Puskesmas Tanjunghulu dalam mengatasi stunting di wilayah Tanjunghulu.
"Tak hanya memberikan makan telur, kami juga memiliki ada kegiatan lain yaitu pemasakan makanan selama 90 hari yang dialokasikan untuk 12 anak sebagai sampel. Insyaallah nanti kita ada di awal sudah kami lakukan pemeriksaannya bahwa betul bahwa anak-anak itu memang kondisinya sekarang stunting dan apabila intervensi selama 90 hari ke depan berharap setelah diberikan makanan sesuai dengan kebutuhan mikronutrian harian tadi, terjadi ke arah yang lebih baik," terangnya.

Lewat program ini masyarakat juga diajak berpartisipasi untuk menjadi kakak asuh dengan membantu anak-anak stunting dengan mengkonsumsi #CukupDuaTelur.
Mewakili Tribun Pontianak, Jannatun Naim mengucapkan terimakasih banyak kepada para kakak asuh yaitu Wakil Bupati Kuburaya Bapak Sujiwo, S.E, M.Sos, Bapak Hermawansyah, Ibu Emma Arbi, Perempuan Indonesia Maju Pontianak, Yayasan Gerakan l Generasi Peduli Bersama (YG2PB), Ibu Octavia, dan Optik Pvsat yang sudah memberikan donasinya kepada anak-anak stunting di Kalbar.
Cukup Dua Telur
BKKBN bekerjasama dengan Tribun Network untuk menggelar program 'Semesta Mencegah Stunting'.
Dalam agenda tersebut nantinya akan dikampanyekan mengkonsumsi telur dengan kampanye #CukupDuaTelur.
Kampanye #CukupDuaTelur nanti akan disosialisasikan di seluruh daerah di Indonesia khususnya di wilayah yang dianggap angka stuntingnya masih tinggi.
Kampanye #CukupDuaTelur yang menggandeng Tribun Network dengan kekuatan lokal menjangkau Indonesia diharapkan bisa mensuskeskan pencegahan stunting.
• Sujiwo Optimis Kubu Raya Bisa Zero Stunting
Kegiatan #CukupDuaTelur Semesta Mencegah Stunting ini, berlangsung sejak kick off pada 21 Maret 2023, dan dilanjutkan dengan social movement berupa sosialisasi di lapangan di daerah yang angka stuntingnya tinggi di 34 provinsi.
Sosial movement ini berlangsung selama 6 bulan.
Mengingat penetrasi makan telur untuk anak stunting itu selama 6 bulan.
Setelah enam bulan makan telur diharapkan sudah tidak stunting lagi.
Dalam program tersebut juga ada program kakak asuh, dimana nantinya para kakak asuh di berbagai daerah di Indonesia bisa menyumbangkan sebagian dananya untuk pembelian telur untuk kebutuhan selama enam bulan terutama nutrisi untuk anak-anak.
Para kakak asuh menyumbangkan dana senilai Rp 1 juta tiap bulan untuk enam bulan yang akan dikonversi menjadi telur.
Untuk info lebih lengkap terkait menjadi kakak asuh atau sponsorhip bisa hubungi Hotline Tribun Pontianak Naim 082130003499 atau ke kantor Tribun Pontianak Jalan Sungai Raya Dalam Nomor 24a, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. (*)
Anak Asuh
stunting
UPK Puskesmas Tanjunghulu
Puskesmas Tanjunghulu
BKKBN Kalbar
Tribunpontianak.co.id
Tribun Pontianak
Tribun Pontianak dan PT Telkom Indonesia Salurkan Telur untuk 10 Anak Stunting di Desa Teluk Kapuas |
![]() |
---|
Penyaluran Telur ke Poskesdes Teluk Kapuas, 50 Persen Anak Tak Lagi Stunting |
![]() |
---|
Tribun Pontianak Salurkan Telur untuk Anak Stunting di Tanjunghulu |
![]() |
---|
Tribun Pontianak Salurkan Telur untuk Anak Stunting di Desa Sungai Asam |
![]() |
---|
Dukung dan Komitmen Turunkan Stunting, Tribun Network Dapat Penghargaan Dari Wapres RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.