Kunjungi Tugu Khatulistiwa, Jubir PSI Ariyo Bimmo Kritik 20 Persen Anggaran Sekolah
Tak hanya itu, dalam video singkat itu juga ia menuturkan dalam rangka gerakan peduli sekolah, saya ingin mengatakan tentang revolusi pendidikan.
Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Juru Bicara Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ) Ariyo Bimmo saat berkunjung ke Kalimantan Barat, menyempatkan diri bertandang ke tugu khatulistiwa pada Sabtu 6 Mei 2023.
Saat mengunjungi tempat yang menjadi icon Kalimantan Barat di dampingi sejumlah pengurus DPD PSI Kalbar dan kota Pontianak ini, Ariyo Bimmo yang juga ketua DPP PSI dan Tenaga Ahli Wamen ATR/BPN menyampaikan kritikannya tentang anggaran pendidikan melalui video singkatnya.
"Halo, saya Ariyo Bimmo, saat ini berada di Tugu Khatulistiwa Pontianak.Saya mengetahui tugu ini sejak saya sekolah duduk di bangku SD , karena mempelajari tentang sejarah."ungkapanya
Tak hanya itu, dalam video singkat itu juga ia menuturkan dalam rangka gerakan peduli sekolah, saya ingin mengatakan tentang revolusi pendidikan nasional.
"Kita mengetahui bersama, bahwa pemerintah mempunyai anggaran 20 persen yang berlokasi untuk sekolah. Namun, anggaran 20 persen tersebut nyatanya tidak dilaksanakan secara benar oleh pemerintah untuk sekolah. "Katanya
Baca juga: KPU Landak Sebut DPS Kabupaten Landak 28.7322, Masih Ada Potensi Perubahan
Lanjutnya, Anggaran pendidikan yang seharusnya untuk guru, buku dan juga sekolah kini masih banyak tidak sesuai. Seharusnya 20 persen tersebut bisa untuk tenaga kerja pendidik, kurikulum yang baru.
Maka dari itu, seharusnya kita bisa mendukung kembali kos yang tidak sesuai tersebut dilakukan lagi untuk kebutuhan sekolah.
Seperti diketahui pada 2 Mei 2023 di Jakarta kemarin, Ketua DPP PSI Furqan AMC menjadi Korlap Aksi untuk menyerukan Revolusi Pendidikan Nasional di tepat memperingati hari pendidikan nasional.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) yang diolah dari data Kemendikburistek pada tahun 2022, dari 1,2 juta total ruang kelas SD di seluruh Indonesia, 60 persen dalam kondisi rusak. Adapun untuk ruang kelas SMP, dari total 430 ribu ruang kelas terdapat 53
4 FAKTA Lansia di Desa Pal IX Kubu Raya Dibacok OTK Tiba-tiba: Kronologi hingga Menantu Histeris |
![]() |
---|
KRONOLOGI Mengerikan Lansia Dibacok Orang Asing di Sungai Kakap Kubu Raya, Pelaku Tutupi Wajahnya |
![]() |
---|
Siswa SMA 1 Pontianak Antusias Sambut Program Internet Gratis Sekolah |
![]() |
---|
Wagub Krisantus: Infrastuktur Jadi Prioritas Utama di APBD Kalbar 2026 |
![]() |
---|
Karhutla di Kalbar Berpotensi Meningkat, DPRD Suriansyah : Perlu Tingkatkan Kesiapsiagaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.