Harga Migor Curah di Mempawah Naik, Disperindag Pastikan Akan Kembali Normal

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) Kabupaten Mempawah, Johana Sari Margiani, membenarkan adanya kenaikan harga minyak goreng curah di pasar pasca Idul Fitri 1444 H.

"Iya, memang ada sedikit kenaikan harga minyak goreng curah di pasar hingga hari ini," katanya, Rabu 3 Mei 2023.

 Johana mengatakan kenaikan harga minyak goreng disebabkan oleh keterlambatan pendistribusian dari distributor dikarenakan libur lebaran.

"Karena lebaran kan libur, Distributor dan agen banyak tutup, sehingga pendistribusian tidak normal, jadi berpengaruh dengan harga yang sedikit naik. Untuk saat ini ada di kisaran harga Rp 16 ribu per kilo. Sudah mulai sedikit normal, karena kemaren ada yang tembus di Rp 17 ribu sampai Rp 18 ribu," katanya.

Johana memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan dan monitoring pasar untuk memastikan semua terkendali dengan baik.

"Kita selalu melakukan pemantauan di pasar, dan mengenai kenaikan harga minyak goreng curah ini sudah kita sampaikan juga ke Provinsi untuk di tindaklanjuti, insyaallah dalam waktu dekat bisa normal sesuai HET yang telah ditetapkan di kisaran Rp 14.500 ataupun Rp 15 ribu per kilo," katanya.

• Harga Migor Curah di Pasar Mempawah Naik, Disperindagnaker: Keterlambatan Distribusi Jadi Penyebab

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini