Pemkab Sintang Raih Nilai Harmonis dan Masuk Top 10 Survei BerAKHLAK ACT Consulting International

 
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Pemkab Sintang mendapatkan nilai harmonis dan masuk dalam top 10 dari 221 kabupaten di seluruh Indonesia  berdasarkan survei BerAKHLAK ACT Consulting International bekerjasama dengan KemenpanRB. 

Selain itu, berdasarkan hasil survei pemetaan dan pengukuran budaya kerja ASN  terhadap Pemerintah Kabupaten Sintang tahun 2022 yang dilakukan oleh ACT Consulting International terhadap 182 ASN Pemkab Sintang, berdasarkan sebaran nilai terhadap enam area kesadaran pada budaya organisasi saat ini, maka Pemerintah Kabupaten Sintang di kategorikan  SEHAT dengan range indeks 75 persen sampai 100 persen. 

Abri dari ACT Consulting International menjelaskan pihaknya melakukan survey terhadap 182 ASN Pemkab Sintang pada Oktober-November 2022 yang lalu. 

“Hasilnya menunjukan bahwa nilai harmonis di Pemkab Sintang mampu masuk 10 besar diantara 221 pemkab seluruh Indonesia yang kami survey tentang ASN berAKHLAK. Sintang layak berbangga karena masuk 10 besar," kata Abri di Sintang, Jumat 28 April 2023.

• Wabup Sintang Buka Sosialisasi Hasil Pengukuran Baseline Pemetaan Budaya Berakhlak ASN Sintang

 Saat survei, ACT Consulting International melihat 6 indikator. Hasil survey menunjukan nilai khusus berAKHLAK adalah 63,1 persen di atas rata-rata nasional yakni 61 persen. Dari sisi orientasi pelayanan secara nasional 58 persen, Sintang ada dibawahnya yakni 52,2 persen. Soal akuntabel, nilai nasional 76,1 persen, Sintang 74,2 persen. Soal kompeten, secara nasional 55,7 persen, Sintang mendapatkan 57,1 persen. Soal harmonis, secara nasional 61,1 persen, Sintang mendapatkan nilai 79, 4 persen. 

“Artinya apa, ASN Pemkab Sintang merasakan kerharmonisan dalam bekerja di OPD masing-masing. 182 ASN Sintang menyatakan harmonis dalam bekerja di tempatnya masing-masing. Soal loyalitas, secara nasional 66 persen, Sintang dapat 67 persen. Soal adaptif, secara nasional 38 persen, Sintang dapat 42 persen. Secara nasional, kami menemukan nilai adaptif sangat rendah, tetapi Sintang diatas nilai nasional. Soal kolaboratif, secara nasional 70 persen, Sintang 69,7 persen,” beber Abri. 

Sosialisasi Hasil Pengukuran Baseline Pemetaan Budaya Berakhlak Bagi Aparatur Sipil Negara diikuti 845 ASN secara daring dan secara luring diikuti pimpinan OPD, Camat dan lurah di Pendopo Bupati Sintang.

Tujuan kegiatan sosialisasi ini adalah kami ingin membangun integritas moral, kejujuran, budaya yang berAKHLAK, semangat nasionalisme, karakter kepribadian yang bertanggungjawab dan memperkuat profesionalisme. 

"Kami ingin ASN memberikan pelayanan prima, terus belajar, bertanggungjawab,  mengembangkan diri, memiliki kapabilitaas, saling menghargai perbedaan, mengutamakan kepentingan bangsa dan bernegara. Terus berinovasi, antusiasme dalam menghadapi kehidupan, dan membangun kerjasama," kata Kepala BKPSDM Kabupaten Sintang, Witarso.