IDUL FITRI
Beredar Jasa Tembak Vaksin Covid-19 Untuk Mudik Lebaran 2023, Ini Penjelasan Kemenkes
Misalnya ada jasa tembak vaksin Covid-19 tanpa suntik diklaim tembus aplikasi Satu Sehat sedang marak ditawarkan di media sosial.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Menjelang mudik lebaran tahun 2023 ini, beragam cara dan modus dari oknum yang tidak bertanggungjawab mulai melakukan aksi penipuan.
Penipu biasanya memang memanfaatkan momen-momen tertentu dalam menjalankan aksinya.
Saat ini, misalnya ada jasa tembak vaksin Covid-19 tanpa suntik diklaim tembus aplikasi Satu Sehat sedang marak ditawarkan di media sosial.
Seperti kita ketahui, tentunya jasa tembak vaksin Covid-19 merupakan hal yang salah dan tidak dibenarkan.
Di Facebook contohnya, sejumlah akun secara terang-terangan menawarkan jasa tembak vaksin Covid-19 tanpa suntik dengan sejumlah jaminan, salah satunya sudah otomatis terdata vaksin.
• Sudah Dosis Keempat! Sampai Kapan Masyarakat Harus Tetap Vaksin Covid-19?
Diklaim, data vaksin akan tercantum di aplikasi Satu Sehat sehingga terintegrasi dengan tiket sejumlah moda transportasi yang digunakan untuk mudik Lebaran.
"Buat yang alergi jarum suntik, atau punya riwayat sakit, persyaratan mudik udara maupun darat(buat akses perjalanan mudik) saya buka jasa tembak vaksin tanpa suntik, sudah otomatis tercantum diaplikasi peduli lindungi/satu sehat, dan Kemensos, data 100 persen aman dan permanent, -scan bandara tembus keaplikasi peduli lindungi
- vaksin dosis V1/V2/V3(BOOSTER)
- scan dimall
- scan di stasiun
- syarat kerja
- data anda otomatis tercantum
- buat umroh/naik haji
- open resseler
(jika banyak data yg mau di vaksin lebih murah harganya)," tulis salah satu warganet yang menawarkan jasa tembak vaksin Covid-19.
Ada juga warganet yang langsung mematok harga per dosis vaksin Covid-19 dengan mekanisme serupa.
"Harga perdosis 100k
VAKSIN TANPA SUNTIK
Proses dlu baru bayar,
Chek dipeduli lindungi.
yang butuh buat persyaratan melamar kerja, persyaratan naik pesawat, persyaratan naik kereta JASA TEMBAK SERTIFIKAT VAKSIN
Vaksin 1, vaksin 2, vaksin BOOSTER
TERDAFTAR DI PEDULI LINDUNGI
yang mau hapus data atau tembak booster sebelum jadwalnya juga bisa.
Harga beda," tulis warganet tersebut.
• Masih Butuh Vaksin? Cek Syarat Vaksin IndoVac Dipakai Booster Kedua untuk Usia 18 Tahun ke Atas
Hati-hati penipuan
Saat dikonfirmasi, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan.
Hal tersebut merupakan ranah pihak kepolisian. "Ini (jasa tembak vaksin Covid-19 tanpa suntik) ranah kepolisian ya," ujar Nadia, dikutip pada Senin 17 April 2023.
Kendati demikian, ia menegaskan, data atau bukti vaksin tidak akan muncul di aplikasi Satu Sehat jika memang seseorang tidak pernah melakukan vaksinasi Covid-19.
"By sistem tidak bisa ya," lanjut Nadia.
Oleh karena itu, Nadia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergiur atau mengabaikan tawaran jasa tembak vaksin Covid-19.
Menurutnya, itu sudah termasuk ketagori penipuan.
"Untuk masyarakat tetap berhati-hati tidak menggunakan jasa tembak vaksin karena manfaat vaksin itu yang kita butuhkan bersama. Dan hati-hati karena terkait penipuan," tegasnya. (*)
Pasca Idul Fitri Harga Telur Ayam di Mempawah Mulai Turun, Sekarang Rp 32 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Pengunjung ODTW Pancur Aji Sanggau Capai 500 Orang per 21 April |
![]() |
---|
Ciptakan Kamtibmas Aman dan Kondusif, Polresta Pontianak Tingkatkan Patroli Pasca Idul Fitri |
![]() |
---|
Kapolres Sekadau Bersama PJU Hadiri Halal Bihalal di Rumdin Sekda Sekadau |
![]() |
---|
Kapolsek Nanga Mahap Silaturahmi dengan Tokoh Masyarakat di Momen Idul Fitri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.