Pengeroyokan di Singkawang

Soal Penanganan Balap Liar, Waket DPRD Singkawang Sarankan Buat Polisi Tidur

Di samping itu dengan team terpadu penanggulangan dan pencegahan balapan liar, ia menegaskan agar betul-betul menjalankan fungsinya.

Penulis: Zulfikri | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ZULFIKRI
Wakil Ketua DPRD Kota Singkawang, Sumberanto. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Wakil Ketua DPRD Kota Singkawang, Sumberanto menyarankan Pemkot membuat polisi tidur dalam penanganan balap liar yang memakan korban jiwa di Kota Singkawang

"Alternatif untuk membuat polisi tidur khususnya di daerah rawan balapan bisa menjadi pemikiran bersama," ucapnya saat dihubungi TribunPontianak.co.id melalui sambungan telepon, Sabtu 1 April 2023.

Hal itu ia sampaikan usai meninggalnya Sigit Aditya (24) warga Kabupaten Ketapang di RSUD Abdul Aziz Singkawang, Jum'at 31 Maret 2023.

Sigit menjadi korban Pengeroyokan Pelaku balap liar di depan Pekong Tri Dharma Bumi Raya, jalan Sejahtera Kota Singkawang, Kalimantan Barat, pada Minggu 26 Maret 2023 dini hari pukul 02.00 WIB.

Isak Tangis Pecah di Pemakaman Korban Pengeroyokan di Singkawang, Sigit Ingin Main Bola Tarkam

Di samping itu, kata Sumberanto dengan team terpadu penanggulangan dan pencegahan balapan liar, ia menegaskan agar betul-betul menjalankan fungsinya dengan baik.

"Target Pemkot Singkawang harus bebas balapan liar dan knalpot racing yang juga sangat mengganggu, melalui serangkaian kebijakan sampai regulasinya," tegasnya

Menurutnya, supaya kedepan ada efek jera yang lebih tegas bagi pelaku balap liar.

Wakil DPRD Kota Singkawang Pinta Pelaku Pengeroyokan Serahkan Diri

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved