Ini Imbauan Kadiskes Kalbar Soal Penggunaan Obat Oralit

Hal itu setelah viral di media sosial yang menyebutkan jika oralit efektif menahan rasa haus dan lemas saat berpuasa.

|
Tribunpontianak/Muhammad Firdaus
Kadiskes Kalbar, Hary Agung Tjahyadi usai menghadiri ramah tamah bersama drg Yuli Astuti Saripawan, Jumat 6 Januari 2023. Ia mengatakan mengapresiasi drg Yuli Astuti Saripawan selama menjabat sebagai Direktur RSUD Dokter Soedarso. 

"Jadi kalau orang yang berpuasa kan tidak dehidrasi, karena sudah makan dan minum saat sahur, serta cairan juga digantikan saat berbuka puasa," ujar Harun Arraysid.

"Jadi, Oralit itu diberikan kepada pasien-pasien dehidrasi karena kehilangan cairan yang banyak seperti diare dan muntah-muntah, bukan kepada orang yang berpuasa," terangnya.

Harun menyampaikan, ibadah puasa selama Ramadan tidak mempengaruhi atau memperburuk kesehatan, melainkan hanya terdapat perubahan pola makan saja.

"Untuk orang yang sehat selama berpuasa cukup dengan makan sahur dan berbuka dengan yang manis insyaallah tidak mengalami dehidrasi. Kalaupun orang sakit bila berpuasa memang berpotensi dehidrasi, tapi kan orang yang sakit tidak diwajibkan berpuasa," jelasnya.

Selanjutnya Harun Arraysid turut memberikan tips agar berpuasa tetap berstamina, yakni, makan makanan yang bergizi dan minum yang cukup saat berbuka dan sahur, seperti 2 gelas air putih ataupun minum susu.

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved