Bukan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Hasil Survei IPS Tunjukan Salah Satu Menteri Jokowi Teratas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Indonesia Polling Stations (IPS) merilis hasil survei Pilpres 2024 yang telah tuntas dilaksanakan.

Survei IPS dilakukan tanggal 15 sampai dengan 24 Februari 2023 di 34 provinsi Indonesia.

Populasi survei IPS kali ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun atau telah memiliki KTP.

Jumlah sampel sebesar 1200 responden, dengan margin of error +/- 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden terdistribusi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan, serta 60 persen tinggal di pedesaan dan 40 persen di perkotaan.

Hasilnya, yang teratas bukanlah nama Ganjar Pranowo ataupun Anies Baswedan.

Baca juga: Hasil Survei Pilpres 2024 Dalam Angka! Litbang Kompas Catatkan Nama Teratas Pilihan Masyarakat

Namun yang menjadi teratas adalah salah satu menteri dari Presiden Jokowi.

Menteri yang dimaksud tersebut adalah Prabowo Subianto yang juga merupakan Ketua Umum Partai Gerindra.

Peneliti Senior IPS Alfin Sugianto menyebutkan elektabilitas Prabowo Subianto dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan tren semakin menguat.

Pada survei IPS bulan Februari 2023 ini Prabowo Subianto telah menyentuh angka 33,1 persen.

Pada saat yang sama elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan terus terpaku di angka 20-an persen.

Alfin Sugianto menjelaskan ada beberapa faktor yang jadi penyebab elektabilitas Prabowo Subianto terus menguat dan tetap bercokol di posisi teratas papan survei.

Baca juga: Hasil Survei Pemilu 2024, Siapa Ketua Umum Partai Paling Dikenal Masyarakat?

“Berbagai pergerakan dilakukan Prabowo seperti mulai sering terjun ke masyarakat, aktif melakukan komunikasi politik dengan sejumlah tokoh,” kata Alfin Sugianto dalam konferensi pers IPS, Selasa 28 Februari 2023.

“Serta kinerjanya sebagai Menteri Pertahanan RI yang terus mendapatkan apresiasi publik luas, merupakan beberapa faktor utama yang menyebabkan,” sambungnya.

Faktor lain yang turut berkontribusi signifikan terhadap adalah semakin eksplisitnya endorsement atau dukungan dari Presiden Joko Widodo terhadap pencapresan Prabowo Subianto.

“Ini pada gilirannya diikuti oleh para pendukung setia Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019 menjatuhkan pilihan pada Prabowo,” tuturnya.

Alfin Sugianto menjelaskan dari hasil survei yang berlangsung dari tanggal 15 sampai dengan 24 Februari 2023 di 34 provinsi ini, nama Prabowo Subianto masih berada dalam top of mind publik sebesar 30, 2 persen.

“Secara spontan 30,2 persen responden menyebut nama Prabowo ketika ditanya siapa tokoh yang paling layak menggantikan Jokowi sebagai Presiden RI 2024-2029,” jelasnya.

Kemudian Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan juga masuk dalam top of mind publik yang cukup signifikan, masing-masing 19,8 persen dan 19,4 persen.

“Kemudian, sebanyak 3,4 persen masyarakat menyebut nama-nama lain seperti Tri Rismaharini, Mahfud MD, Andika Perkasa, Khofifah dan sebagainya. Sementara 3,4 persen responden menjawab tidak tahu,” tutur Alfin Sugianto. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Elektabilitas Prabowo Menguat Setelah Di-endorse Jokowi