Untuk Capai Eliminasi, Pemkot Pontianak Sebut Perlu Kolaborasi Bersama Penanggulangan TBC

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak Sidiq Handanu menyampaikan untuk mencapai eliminasi pada tahun 2030, maka diperlukan kolaborasi bersama semua pihak dalam melakukan penanggulangan penyakit TBC.

Kata Handanu, Penanggulangan TBC ini sudah masuk indikator kinerja Pemerintah Kota Pontianak.

"Bahyak PR yang harus dikerjakan, karena target pada tahun 2030 harus tercapai eliminasi, artinya penyakit TBC ini sudah tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat yang serius atau prevalensinya harus berada pada 65 penderita per 100 ribu penduduk," ungkapnya, Selasa 21 Februari 2023.

• Petugas Sampaikan Tantangan Saat Lakukan Penanggulangan TBC di Pontianak

Sementara saat ini, kata dia kasus TBC di Kota Pontianak masih cukup tinggi.

Untuk itu, peta jalannya penanggulangan hingga pembiayaannya harus jelas baik dari pusat maupun daerah.

"Penanganannya tidak hanya dilakukan perwilayah saja, karena TBC ini mobilitasnya tergantung manusia. Artinya tidak hanya Pontianak yang bergerak, tetapi provinsi, dan kabupaten/Kota di Kalbar serta masyarakat dan semua pihak harus berkolaborasi melakukan pencegahan," jelasnya.

Terlebih Kota Pontianak ini menjadi pusat mobilitas masyarakat dari berbagai daerah. Maka kata Handanu diperlukan kolaborasi bersama dari kabupaten/Kota lainnya untuk melakukan upaya penanggulangan TBC. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News