Kebakaran di Pontianak Tenggara
Sejumlah Bangunan Paris II Pontianak Terbakar, Pemilik Ungkap Diduga Api Dari Konsleting Listrik
Lalu dari luar ada warga yang berteriak ada kebakaran, dan ketika dirinya keluar kios ternyata bangunan kayu disebelah kios nya sudah terbakar.
Penulis: Ferryanto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejumlah bangunan di jalan Parit Haji Husien II, Kota Pontianak terbakar, Jumat 20 Januari 2022 Malam.
Dari informasi yang tribun himpun, kebakaran menghanguskan 1 rumah berbahan kayu, satu kios dan satu rumah berlantai dua yang mengalami kerusakan pada sebagian rumahnya.
Kebakaran yang terjadi pada sekira pukul 18.30 WIB itu berhasil dipadamkan seluruhnya pada sekura pukul 19.30.WIB
Nurbaiti penyewa kios, mengungkapkan bahwa saat kejadian dirinya sedang melayani konsumen yang membeli jamu di kiosnya.
Lalu dari luar ada warga yang berteriak ada kebakaran, dan ketika dirinya keluar kios ternyata bangunan kayu disebelah kios nya sudah terbakar.
• Warung dan Rumah di Jl Paris II Pontianak Terbakar, Pemilik Sedang Berkumpul Sambut Imlek
Api yang sudah membesar Lalu merambat ke kios tempat usahanya.
Dirinya pun bersama suami langsung bergegas mengeluarkan barang berharga dan keluar dari kiosnya.
"Tadi saya lagi buat jamu, terus yang minum itu bilang ada kebakaran di sebelah, saya lalu bilang suami saya, jadi langsung nyelamatkan motor, hp dan tas," ungkapnya.
Saat kejadian dirinya mengatakan bangunan kayu disebelahnya dalam keadaan kosong, dirinya pun tidak mengetahui pasti penyebab kebakaran dan sebelum terbakar iapun tidak mendengar suara letupan apapun.
Kemudian, Rahman pemilik bangunan Kayu mengungkapkan bahwa saat kejadian dirinya sedang sholat magrib di rumahnya yang lain.
• BREAKING NEWS - Sejumlah Bangunan di Jalan Paris II Pontianak Terbakar
Setelah sholat ia mendapatkan kabar dari anaknya bahwa warungnya terbakar.
Lalu dirinya bergegas ke warung untuk melihat keadaannya, dan ternyata api telah membakar seluruh bangunan warungnya.
Lalu, Hipmi Hariadi anak dari Rahman mengungkapkan bahwa api diduga berasal dari tiang listrik yang mengeluarkan percikan api, kemudian merembet ke warungnya yang berbahan kayu.
Saat kejadian dirinya berada di bengkel yang terletak di depan lokasi kebakaran.
Ketika dirinya keluar, ia sudah melihat api membakar rumah warung ayahnya
"Saya itu tadi Apinya dari samping, saya lihat itu api dari samping sudah besar, saya panik itu lalu saya cepat bawa ember tetapi tidak sempat lagi, saya langsung telpon bapak," katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News