Cerita Kades Saat Bawa Warga Purun Besar Mempawah Melahirkan di Mobil Ambulance

Kades menjelaskan saat dibawa menggunakan mobil ambulance, Susilawati turut didampingi salah satu warga yang juga perempuan

Penulis: Ramadhan | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Kades Purun Besar/Basuni
Kades Sungai Purun Besar Kecamatan Segedong, Basuni (baju putih), bersama Susilawati (jilbab cream) sosok ibu yang melahirkan di Mobil Ambulance, bersama sanak saudaranya, seusai pulang dari Puskesmas, Rabu 11 Januari 2023. Kades Purun Besar/Basuni 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Susilawati (37) warga Sungai Belanga Darat, Desa Purun Besar, Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, melahirkan di Mobil Ambulance saat mau dibawa bersalin di Puskesmas Segedong, Rabu 11 Januari 2023.

Hal tersebut Tribun Pontianak ketahui dari cerita Kades Purun Besar, Basuni, yang kebetulan pada saat itu yang mengemudikan mobil ambulance untuk membawa warganya pergi melahirkan ke Puskesmas.

"Tadi pagi sekitar pukul 07.40 WIB saya mendapat laporan dari Ketua RT, menyampaikan kepada saya bahwa ada warga yang mau melahirkan dan harus dibawa ke Puskesmas menggunakan mobil ambulance milik Desa," ujar Basuni bercerita di awal panggilan suara WhatsApp yang dilakukan.

"Setelah mendapat laporan tersebut saya pun langsung bergegas menuju Kantor Desa untuk mengambil mobil Ambulance dan setelah itu langsung meluncur ke rumah Saudara Susilawati," terang Kades.

Kades menjelaskan saat dibawa menggunakan mobil ambulance, Susilawati turut didampingi salah satu warga yang juga perempuan untuk mendampingi memberikan semangat kepada Susilawati yang seakan benar-benar sudah mau melahirkan.

Program Jumat Curhat Bersama Kapolres Mempawah Polda Kalbar Disambut Antusias Oleh Masyarakat

"Jadi sesampainya di rumah Susilawati kami langsung menggiringnya ke Mobil Ambulance didampingi oleh salah satu warga yang juga perempuan mengingat sang suami dari Susilawati saat ini sedang menjadi TKI. Jarak rumah Susilawati dengan Puskesmas sekitar 7 KM, namun di pertengahan perjalanan dia sudah pecah ketuban, dan saya langsung menepikan mobil, disitulah Susilawati didampingi warga melahirkan di dalam ambulance," tutur Kades bercerita.

Kades menceritakan, seusai lahiran normal dengan anak yang lahir laki-laki, Susilawati dan anaknya langsung dibawa ke Puskesmas untuk diberikan perawatan.

"Jadi seusai lahiran tersebut dia (Susilawati) langsung kami bawa ke Puskesmas untuk dilanjutkan diberikan perawatan medis, dan Alhamdulillah dia dan anaknya sehat," terang Kades.

Kades menjelaskan, sesampainya di Puskesmas para perawat sangat kegirangan melihat seorang ibu sudah melahirkan dengan normal di dalam mobil Ambulance.

"Jadi pas kami datang perawat di Puskesmas semua sudah kegirangan. Melihat seorang ibu yang sudah melahirkan dengan normal dan dalam keadaan sehat," terang Kades.

Kades menjelaskan, Mobil Ambulance Desa yang saat ini dioperasionalkan merupakan Mobil Ambulance baru.

"Alhamdulillah, dengan adanya mobil Ambulance milik Desa ini kita dapat membantu warga. Mobil Ambulance ini baru dioperasikan per Januari 2023, dimana pada Tahun 2022 kemarin kami memang sangat gencar untuk menganggarkan mobil ambulance yang diperuntukkan sebagai sarana membantu warga," jelas Kades.

Kades menjelaskan, selama Mobil beroperasi Desa dioperasionalkan, sejauh ini dirinya secara langsung yang menjadi sopir Ambulance tersebut.

"Sejauh ini saat dioperasikan per Januari dan sudah ada kurang lebih 6 warga yang kita bawa menggunakan mobil Ambulance tersebut, dan sejauh ini memang saya sendiri yang menjadi sopir Ambulance untuk membawa warga yang memang memerlukan bantuan Ambulance," terang Kades.

Kades menerangkan dalam wktu dekat akan meng-SK kan dan mencari warga yang berkenan menjadi sopir Ambulance.

"Dalam waktu dekat insyaallah kita akan meng-SK kan untuk Sopir Ambulance, namun saya pribadi juga siap membantu masyarakat apabila diperlukan untuk membawa mobil ambulance, karena dengan itu membuat saya senang," terangnya.

"Pada intinya adanya Mobil Ambulance Desa ini betul-betul untuk membantu warga kita tanpa dipungut biaya apapun nantinya," tutup Kades mengakhiri panggilan telepon. (*)

Kades Marlito Senang Kapolres Mempawah Gelar Ngopi Bareng Sembari Dengarkan Aspirasi Warga

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved