Selesai Gelar Rakerda Kejaksaan, Kajati Kalbar Tekankan 7 Poin Keseluruh Jaksa
"Rakerda ini, menjadi acuan dalam meningkatkan produktivitas di tahun 2023 dan dapat berpengaruh terhadap tranformasi ekonomi yang inklusif dan berkel
Penulis: Ferryanto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kejaksaan Tinggi Kalbar menggelar rapat kerja daerah tahunan Kejaksaan tahun 2022.
Dalam rapat tersebut, Pejabat kejaksaan tinggi serta seluruh Kejaksaan Negeri dan Cabang Kejaksaan Negeri di seluruh Kalbar hadir mengikuti rakerda terserah.
Berlanggsung selama dua hari, Rakerda tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar Dr. Masyhudi.
Setelah dua hari pelaksanaan rapat kerja Kejaksaan se Kalimantan Barat, Masyhudi berharap hasil rapat tersebut dapat memberikan solusi atas problematika pelaksanaan tugas yang dinamis Jaksa khususnya diluar tugas rutin.
"Rakerda ini, menjadi acuan dalam meningkatkan produktivitas di tahun 2023 dan dapat berpengaruh terhadap tranformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan untuk dapat mengakomodasi pelaksanaan tugas dan fungsi kita sebagai penegak hukum," ujar Dr. Masyhudi
Berdasarkan hasil Rakerda, terdapat 7 poin utama yang harus dilaksanakan oleh Kejari dan dan Cabjari se Kalbar.
Pertama Dr. Masyhudi menegaskan agar seluruh jajaran Kejaksaan Untuk disiplin, karena disiplin pegawai menjadi kunci suatu organisasi akan berhasil, sukses, eksis dan berkembang.
• Pendaftaran PPPK Pemprov Kalbar Siapkan Kuota Khusus Sebanyak 50 Orang untuk Lulusan SMA/SMK
Dua seluruh Jaksa harus menjaga kepercayaan masyarakat.
"harapan atau expectasi yang besar kepada adhyaksa harus dijaga, dirawat dan dipertahankan tentunya SDM tetap menjaga integritas yang tinggi," ujarnya.
Tiga, Masyhudi berhasil seluruh Jaksa terus melakukan inovasi untuk mempermudah, meringankan pelayanan yang baik kepada masyarakat, sehingga akan bermanfaat keberadaan adhyaksa di masyarakat.
"Jangan lukai dan sakiti hati rakyat. Percepat Cepat respon dan Tindak lanjuti pengaduan dan laporan masyarakat," tuturnya.
Enam dapat dengan cepat Mengetahu kesulitan yg dihadapi pemerintah maupun warga masyarakat dan terus mencari jalan keluar pemecahannya.
"Jaga persatuan, kebersamaan dan kekompakan institusi," ujarnya.
Selain itu, Mashudi juga meminta seluruh Jaksa untuk Terus meningkatkan kompetensi SDM adhyaksa, Melakukan Penegakan hukum berdasarkan hati nurani dengan optimal dalam pelaksanaan Restorative Justice.
Terus mendukung Pelaksanaan Pemilu 2024, dan memastikan ASN Adhyaksa Netral. Optimal untuk pemanfaatan Tim auditor dalam penegakan hukum serta memberi Pencerahan kepada warga masyarakat. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
