Pola Hidup Sehat

Menu Sarapan untuk Penderita GERD yang Baik Dikonsumsi Atasi Asam Lambung

Orang dengan penyakit GERD sebaiknya menghindari makanan pemicu asam lambung naik, seperti susu, makanan pedas, cokelat, dan mint.

Pixabay/Congerdesign
Penderita GERD sebaiknya menghindari bagian kuning telur. Kenapa? Kuning telur lebih tinggi kandungan lemak dan berisiko memicu asam lambung berbalik ke kerongkongan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- GERD disebabkan oleh melemahnya katup atau sfingter yang terletak di kerongkongan bagian bawah.

Jika katup itu tidak bermasalah, maka setelah makanan dan minuman masuk lambung, tidak akan kembali naik ke kerongkongan.

Namun, pada pasien GERD, katup di kerongkongan tersebut tidak tertutup dengan baik.

Akibatnya, isi lambung yang berisi makanan dan asam lambung naik ke kerongkongan.

Jika terjadi terus-menerus, lapisan kerongkongan akan mengalami iritasi dan peradangan sehingga menjadi lemah.

Orang dengan penyakit GERD sebaiknya menghindari makanan pemicu asam lambung naik, seperti susu, makanan pedas, cokelat, dan mint.

Caranya Mengatasi Penyakit Asam Lambung Agar Tidak Berbahaya Menjadi GERD

Jika ingin sarapan, ada baiknya konsumsi lah 5 makanan ini untuk menjaga asam lambung tetap stabil dan tidak naik saat pagi hari:

1. Putih telur

Roti tawar gandum dan poached egg atau telur rebus sederhana rasanya sudah cukup membuat perut kenyang. Telur memang cocok dijadikan menu apapun baik direbus, digoreng atau ditumis jadi orak-arik.

Namun penderita GERD sebaiknya menghindari bagian kuning telur. Kenapa? Kuning telur lebih tinggi kandungan lemak dan berisiko memicu asam lambung berbalik ke kerongkongan.

2. Oatmeal

Sarapan oatmeal sering disandingkan dengan mereka yang sedang menurunkan berat badan. Kandungan seratnya yang tinggi mampu membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan tidak makan berlebih di siang hari. Oatmeal pun ramah buat penderita GERD.

Sebagaimana dilansir Healthline, studi menemukan oatmeal berkaitan dengan risiko asam lambung naik lebih rendah. Di samping oatmeal, sarapan tinggi serat dan ramah GERD seperti roti biji-bijian dan nasi.

3 Penyebab Utama Naiknya Asam Lambung / Gerd dan Cara Mengatasi

3. Buah atau jus rendah asam

Buah baik buah potong maupun jus buah umum dikonsumsi saat memulai hari. Namun orang dengan GERD tentu harus pikir panjang sebab tak jarang, buah malah memicu asam lambung naik.

Sebenarnya, orang dengan GERD tetap bisa menjadikan buah sebagai menu sarapan. Menurut International Foundation for Gastrointestinal Disorders, jika buah termasuk buah-buahan dengan asam tinggi termasuk, nanas, jeruk grapefruit, kiwi dan jenis buah sitrus lain, sebaiknya dihindari.

Buah-buahan dengan asam tinggi akan mengakibatkan mulas dan mengaktifkan enzim pencernaan pepsin yang bisa merusak lapisan kerongkongan. Sebaiknya pilih buah-buahan rendah asam seperti apel, pisang, semangka, dan blewah.

4. Ubi

Sesekali ganti menu sarapan roti dengan ubi. Ubi merupakan salah satu jenis karbohidrat kompleks yang mengandung serat dan aneka nutrisi. Ini salah satu sarapan yang baik buat penderita GERD.

Akan tetapi Anda harus tetap memperhatikan cara penyajiannya. Jika ubi digoreng, Anda justru 'menyuntikkan' banyak lemak sehingga asam lambung naik. Ubi akan lebih baik dikonsumsi dengan cara direbus atau dikukus.

Susu dan Yoghurt, Apa Boleh Dikonsumsi Oleh Penderita GERD dan Asam Lambung?

5. Daging tanpa lemak

Siap-siap saja perut tidak nyaman jika Anda memilih sarapan dengan menu daging tinggi lemak seperti sosis sapi atau bacon. Daging sebenarnya sah-sah saja dijadikan menu sarapan termasuk buat para penderita GERD. Namun sebaiknya pilih daging tanpa lemak sehingga tidak terlalu banyak lemak di perut.

Pilihan produk daging bisa berupa ham atau sosis ayam. Produk daging-dagingan seperti ini biasanya tidak meningkatkan produksi asam di lambung. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved