Gabungan Bikers Kalbar, Maman Abdurahman, AMPI Kalbar dan Bupati Bengkayang Pecahkan Rekor MURI

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Sejauh mata memandang ribuan bendera merah putih berjajar di sepanjang jalan menuju perbatasan Indonesia-Malaysia di Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.

Masih terlihat sekelompok bikers sedang menyelesaikan penancapan bendera yang tersisa, sementara di seberang jalan ada dua gadis lokal yang ikut membantu pemasangan bendera.

Beberapa saat kemudian, sekitar pukul 17.00 WIB genap 2022 jumlah bendera yang sudah berkibar di jalanan wilayah terluar dan terdepan Indonesia tersebut.

Wilayah perbatasan yang berhadapan langsung dengan negera tetangga telah menjadi perhatian berbagai pihak, termasuk gabungan Bikers di Kalimantan Barat.

• Naga 4,6 Ton Dipasang di Gerbang Cap Go Meh Batas Singkawang-Bengkayang

Kegiatan yang bertajuk Merah Putih Tapal Batas (MPTB) ini sengaja menyasar wilayah batas antar negara dan digelar pada momen Sumpah Pemuda, tujuannya untuk memperkuat wawasan kebangsaan dan cinta tanah air di wilayah tersebut.

Pada momen MPTB yang sudah berjalan di tahun keempat ini, para bikers menggandeng Maman Abdurahman, Anggota DPR-RI asal Kalbar juga AMPI Kalbar untuk membesarkan acara di tahun ini.

Mengiringi prosesi penancapan bendera tersebut, Maman Abdurahman membacakan orasi kebangsaan yang menggugah jiwa nasionalisme siapapun yang mendengarnya.

Begitu antusias penyelenggaraan MPTB Jilid 4 ini hingga terabadikan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan pengibaran bendera merah-putih terbanyak se-Indonesia.

Delegasi MURI dari Jakarta turun langsung untuk menyerahkan piagam kepada Maman Abdurahman yang juga merupakan Anggota DPR RI Dapil Kalbar, sebagai salah satu penggagas MPTB ke 4 ini.

Piagam MURI juga diberikan kepada AMPI Kalbar, Bupati Bengkayang, Kapolres Bengkayang, juga kepada Ketua Pelaksana MPTB ke 4, Romi.

Ditemui usai kegiatan, Maman Abdurahman mengatakan pesan besar dari kegiatan ini adalah melalui penancapan 2022 bendera merah-putih di perbatasan RI-Malaysia ini, sebagai bentuk komitmen dan rasa cinta para bikers untuk tanah airnya.

"Rasa cinta mereka ini disimbolisasikan melalui penancapan bendera ini, yang harapannya kedepan mereka akan membuktikan kerja nyata untuk memberikan yang terbaik buat masyarakat Kalimantan Barat," ujarnya, Selasa 1 November 2022.

Maman juga menyampaikan apresiasi kepada para bikers bersama AMPI dan Pemkab Bengkayang atas kegiatan yang luar biasa ini.

"Sukses selalu buat para Bikers Kalimantan Barat, AMPI dan Bupati serta Wakil Bupati Bengkayang, salam satu jiwa, salam satu hati buat Kalimantan Barat yang lebih baik lagi kedepannya," ungkap Maman.

Sementara itu, Ketua Pelaksana MPTB ke 4, Romi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk solidaritas para bikers di Kalbar.