Lokal Populer
Ikatan Arsitek Indonesia Harap Gubernur Kalbar Percepat Penerbitan Lisensi Arsitek Kalbar
Sutarmidji mengatakan untuk pengurusan lisensi, Pemprov Kalbar menyambut baik dan siap memfasilitasi
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ketua Umum Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Nasional, Georgius Budi Yulianto, IAI menyampaikan apresiasinya kepada IAI Kalbar yang merupakan satu dari lima belas IAI yang aktif di Indonesia.
"IAI ini merupakan mitra terdekat Pemerintah, Kami berharap bisa turut serta membantu dalam hal apapun Pembangunan di Kalimantan. Kami juga memohon kepada Gubernur Kalbar untuk mempercepat penerbitan lisensi Arsitek Kalbar. Apabila ada arsitek-arsitek di luar Kalbar ketika berkarya di Kalbar, agar bisa berkolaborasi dengan Arsitek lokal," ungkap Budi, Sabtu 29 Oktober 2022.
Ia mengapresiasi peran Pemprov Kalbar, Rektor Untan dan Wali Kota Singkawang yang memberikan support penuh terhadap pengembangan arsitek-arsitek di Kalbar.
Penghargaan diberikan kepada Tjhai Chui Mie saat pembukaan Musyawarah Provinsi ke-VIII Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Kalimantan Barat di Hotel Ibis Pontianak, Sabtu 29 Oktober 2022.
• Sutarmidji Sarankan Arsitek di Kalbar Tidak Hilangkan Arsitektur Tradisional
"Inovasi terhadap kota menjadi penting. Walikota Singkawang kemarin baru selesai mengadakan Borneo City Forum. Jadi mengundang seluruh stakeholder se-Kalimantan termasuk dari Brunei dan dari Malaysia. Kedepan diharapkan bisa menjadi inspirasi untuk kota-kota lain. Oleh karenanya kami memberikan penghargaan dari inisiatif beliau," ujarnya.
Untuk arsitektur Singkawang sendiri diakui Budi, Singkawang termasuk salah satu kota tertua. "Nah yang lamanya juga dipertahankan, tapi pembaharuan-pembaharuanya ada dan yang terpenting itu bisa memanfaatkan potensi lokal untuk jadi daya tarik. Karena kan kalau kita hanya membuat desain arsitektur saja tapi tidak ada yang memanfaatkan kan jadi monumen. Tetapi kalau itu berguna buat masyarakat orang merasakan kegunaannya," ujarnya.
Secara umum tidak hanya Singkawang kata Budi, Kalimantan ini akan menjadi pusat baru dengan perpindahan ibukota ke Kalimantan.
"Tentu Kalbar akan menjadi penyangganya dan sama seperti sekarang Jakarta dengan Bandung Surabaya dan Semarang. Pontianak, dan Singkawang Kalbar yang berbatasan langsung dengan Malaysia sehingga kota ini harus dibangun dengan kepenataan yang visioner untuk 20-30 tahun kedepan," ujarnya.
Pemprov Sambut Baik
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengatakan untuk pengurusan lisensi, Pemprov Kalbar menyambut baik dan siap memfasilitasi melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kalbar, agar dapat cepat diselesaikan.
Ia mengatakan peran arsitek harus bisa memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintah tentang bagaimana meningkatkan pembangunan di suatu kawasan, atau bangunan apa saja yang cocok dengan suatu kawasan.
Hal ini Sutarmidji sampaikan saat membuka Musyawarah Provinsi ke-VIII Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Provinsi Kalimantan Barat di Hotel Ibis Pontianak, Sabtu 29 Oktober 2022.
"Saya berharap Ikatan Arsitek Indonesia Kalbar lebih jeli melihat, kalau perlu memberikan masukan ke pemerintah dari hasil pembangunan yang telah dibangun, karena suatu karya arsitektur bisa meningkatkan atau membuka aura suatu kawasan bahkan apabila memiliki nilai filosofis dan seni yang tinggi, dapat meningkatkan pendapatan daerah", jelas Sutarmidji.
Mantan walikota pontianak dua periode ini juga mengingatkan, agar arsitek tidak hanya berorientasi pada angka (pendapatan), namun juga kepuasan dan penghargaan tersendiri akan hasil karyanya.
"Bahwa kebanggaan seorang Arsitek itu bukan pada berapa pendapatan yang dihasilkan tapi dari hasil karya yang telah diciptakannya, dapat berkesan dan dibanggakan serta dikenang sepanjang masa. Itulah arsitek yang sesungguhnya", ungkap Sutarmidji.
Ia menjelaskan bahwa kawasan Temajuk merupakan kawasan strategis yang ada di Kalimantan, yang memiliki potensi untuk dikembangkan dengan nilai - nilai estetika tinggi oleh para arsitek - arsitek handal di kalbar. Dimana dengan wilayah pantai yang panjang dan bersih sebagai kawasan wisata terindah di Kalimantan mengingat saat ini Pulau Kalimantan menjadi sorotan dalam program percepatan pembangunan nasional melalui kawasan IKN.
Hal ini secara tidak langsung memiliki efek domino percepatan pembangunan tersebut, dimana provinsi kalimantan barat sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan provinsi kalimantan timur. Oleh karenanya, orang nomor satu di kalbar ini menegaskan bahwa ditetapkan aturan untuk dataran tinggi sampai 78 meter tidak boleh ada kepemilikan lahan, dan dimiliki oleh negara, kemudian wilayah 75 sampai 150 meter menjadi kawasan yang diatur oleh pemerintah tata ruang wilayah/kawasannya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Pontianak, Yuli Trisna Ibrahim, menjelaskan bahwa sejak dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 6 tahun 2017 tentang Arsitek, IAI menjadi wadah payung hukum bagi seorang Arsitek yang melakukan praktek arsitek, yaitu bagaimana seorang arsitek menghasilkan karya arsitektur, dari mulai perencanaan, pelajaran, pengawasan, kajian baik bangunan maupun lingkungan, termasuk masalah kawasan dan itulah peran arsitek.
"Dengan Musprov Ke -VIII ini berharap bagaimana dapat menciptakan lapangan pekerjaan untuk menyelesaikan dan mengurangi kondisi 12,38 persen pengangguran di kota kita, kemudian selalu kolaborasi, ciptakan kreativitas dan beri masukan kepada kami, Pemerintah Kota Pontianak, agar bisa memberikan kontribusi positif bagi Pembangunan Kota Kita tercinta", ungkap Asisten II Sekda Kota Pontianak.
Pembukaan Musyawarah Provinsi Ke - VIII IAI Provinsi Kalimantan Barat ini turut dihadiri oleh Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mie, Perwakilan Rektor Universitas Tanjungpura, Eka Priyadi beserta jajarannya dan para Pengurus/Anggota dari Ikatan Arsitektur Indonesia yang ada di Kalimantan Barat.