Nabil Penyandang Disabilitas di Pontianak Bahagia Terma Bantuan dari Wapres RI untuk Modal Usaha
Bantuan ATENSI yang diserahkan Wapres pada saat kunjungannya di Pontianak, berupa dukungan pemenuhan kebutuhan hidup layak yang diberikan kepada beber
Penulis: Anggita Putri | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Nabil Gunawan perwakilan dari 10 orang penyandang disabilitas di Pontianak mendapatkan bantuan yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin didampingi Gubernur Kalbar di Pendopo Gubernur, Rabu 21 September 2022.
Bantuan yang diberikan Kemensos tersebut merupakan Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI), yang diberikan kepada Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang terkena dampak kenaikan harga BBM.
Bantuan ATENSI yang diserahkan Wapres pada saat kunjungannya di Pontianak, berupa dukungan pemenuhan kebutuhan hidup layak yang diberikan kepada beberapa klaster PPKS.
• Maruf Amin dan 600 Undangan dari Seluruh Indonesia Hadiri Perayaan Hari Lahir Nabi Kong Zi
Seperti penyandang disabilitas netra, disabilitas fisik, ex orang dengan gangguan jiwa, lanjut usia dan anak yatim piatu akibat Covid-19 dengan total penerima bantuan sebanyak 10 orang.
Bantuan yang diberikan adalah kursi roda adaptif, barang pecah belah, etalase makanan untuk berjualan, bansos Yatim Piatu (YAPI) perlengkapan sekolah, tambahan nutrisi, peralatan kebersihan, kulkas batu es, kantong es, getah karet, mesin peras tebu, mesin cup sealer, tongkat adaptif dan perlengkapan ibadah.
Adapun total bantuan ATENSI Kemensos yang disalurkan melalui Sentra Antasena Magelang adalah Rp. 40,8 juta.
Usai menerima bantuan tersebut, Nabil Gunawan (20) yang merupakan warga Pontianak, mengatakan tentu sangat senang sekali, apalagi diserahkan langsung oleh Wapres.
“Saya tentunya senang bisa dapat bantuan ini, usaha yang saya jalankan yakni jualan sembako dan memang ini baru jualan,”ujarnya.
Dikatakannya, ia bisa mendapatkan bantuan tersebut karena dibantu langsung oleh Abang asuh yang memang mengurus bantuan tersebut.
Adapun bantuan yang ia terima berupa uang tunai sebesar Rp 4 juta, yang nantinya akan dijadikan untuk modal usaha lagi.
Abang Asuh atau Pendamping dari Nabil yakni, M. Rasyid mengatakan sudah menjadi kakak asuh Nabil sejak dari 2015.
“Dulu dia juga pernah menerima bantuan asistensi sosial penyandang disabilitas, tapi untuk sekarang sudah berubah mekanisme. Dimana sudah melalui Balai, yang kita usulkan modal usaha biar berkembang dan ada usaha,”ungkapnya.
Dikatakannya, disisi lain orang tua dari Nabil saat ini sedang di rumah sakit, karena adiknya terkena sakit jantung.
“Jadi kemarin sempat kita ikutkan juga dalam pelatihan membuat pokok telok dengan Ibu Wako Pontianak. Jadi setiap ada kegiatan disabilitas saya sebagai pendamping ikutkan dia,”ujarnya.
Seperti Pelatihan kemarin, dikatakannya dari Kementrian Komunikasi yang melakukan penampingan tentang pemasaran produk digital, dan masih melanjut. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News