Korban Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan Tragis di Sengah Temila Landak Menjadi 4 Orang

Semua pihak harus instrospeksi diri, termasuk para pelaku usaha angkutan. Apakah sudah mau melaksanakan perintah dengan mengutamakan keselamatan penumpang, memperhatikan kapasitas, kualitas.

"Maka dari itu pada hari Senin Komisi C mengagendakan akan mengadakan rapat dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Pendidikan," terang Margaret yang sebelumya juga sudah berbelasungkawa dan berkunjung ke rumah duka para korban.  

Update Korban Laka lantas di Jalan Raya Runut, Desa Tonang, Kecamatan Sengah Temila sebanyak 33 orang tertanggal 28 Agustus 2022

Meninggal Dunia : 4 orang

1. JUPRI WAHYU, laki-laki 13 tahun, kristen, pelajar, Dusun Runut Desa Tonang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak (MD di TKP tgl 25 Agst 2022)

2. FAHREL PANGALILA, laki-laki, 14 tahun, Katholik, pelajar, Dusun Betung Pulai Desa Tonang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak (MD di TKP tgl 25 Agst 2022)

3. ANUAR, laki laki, 14 tahun, Pelajar, Dusun Runut, Desa Tonang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak mengalami patah kaki sebelah kiri, luka dikepala, (MD di RSUD Landak tgl 25 Agst 2022)

4. MARVEL, laki laki, 14 tahun, pelajar, Dusun Runut, Desa Tonang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, mengalami sesak dibagian dada (MD di RSS. Antonius Pontianak tgl 27 Agust 2022)

Luka Berat : 1 Orang
1. FLAVIANA SESELIA, Perempuan, 14 tahun, pelajar, Dusun Runut Desa Tonang Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak. mengalami tangan kanan patah, luka dikepala bagian belakang (Di Rujuk ke RSUD Landak Kemudian rujuk kembali ke RSU Sudarso)

Luka Ringan : 28 orang
- RSUD Landak 1 org
- RSS Antonius 2 orang (Kemauan orang tua sendiri)
- Sudah pulang 23 orang
- Tidak berobat ke Puskesmas 2 orang. (*)