Berikut 5 Pelatih Paskibra Provinsi Kalimantan Barat yang Bertugas pada Upacara 17 Agustus 2022

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dibalik persiapan para petugas Paskibra Kalbar pada upacara bendera 17 Agustus 2022 besok, adalah para pelatih yang telah menyisihkan waktunya kurang lebih 20 hari ini setiap harinya.

Mereka adalah Sertu Pom Mahmud dari Kesatuan Pom Lantamal XII, Serka Sandy Yudha dari Kodam XII Tanjungpura,
Ipda jati Nainggolan dari Sat Brimob Polda kalbar, Serka Budi Susanto dari Lanud Supadio, Sunarto dari PPI Prov Kalbar.

Sertu Pom Mahmud dari Kesatuan Pom Lantamal XII menjelaskan dalam melatih para petugas Paskibraka ini mereka selalu memberikan support dan motivasi, agar dapat menjalankan tugas dengan baik.

• Shayla Zhafirah Alawiyah Dipercaya Sebagai Pembawa Baki Upacara 17 Agustus di Kantor Gubernur Kalbar

"Kita selalu memberikan support kepada adek-adek untuk bisa menjalankan tugas dengan baik, motivasi dari kami jang lupa berdoa dan bersyukur kehadirat tuhan yang maha esa," ucapnya.

Hal yang paling menantang dalam melatih para petugas ini adalah bagaimana mereka bisa melakukan gerakan dengan kompak, misalnya pada saat langkah tegap dan jalan ditempat.

"Dalam mengajar adek-adek yang paling menantang adalah menyamakan gerakan, terutama pada waktu dia melaksanakan langkah tegap dan jalan ditempat, karena itu adalah kunci dari seorang Paskibraka, hal ini adalah untuk kekompakan, keindahan, dan kerapian dalam pergerakan," jelasnya.

Sementara itu Serka Sandy Yudha dari Kodam XII Tanjungpura mengatakan bahwa selama dikarantina dan pelatihan para peserta ini diawasi dengan tingkat kedisiplinan yang ketat, bahkan semua aktivitas mereka sehari-hari sudah terjadwal.

"Selama dikarantina mereka dari bangun pagi sampai tidur kembali itu semua sudah dijadwalkan," ucap Serka sandy.

Ia menjelaskan bahwa yang terlibat dalam melatih petugas Paskibra ini adalah kolaborasi dari tiga unsur yaitu TNI, POLRI, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kalbar.

"Kita sudah terbagi menjadi dua, yang pertama untuk pada saat di diklat mereka itu diarahkan oleh pembina dari PPI, tapi saat mereka latihan itu sudah dipegang oleh TNI, Polri, dan PPI," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News