Optimalkan Pelayanan di Tapal Batas, Jasa Raharja Kalbar Hadiri Rapat Evaluasi Sosek Malindo

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Dalam rangka optimalisasi pelayanan di Pos Lintas Batas Negara, Jasa Raharja Kalbar menghadiri kegiatan rapat evaluasi dan usulan kertas kerja kelompok kerja bidang Kerjasama ekonomi, perdagangan dan perhubungan Malaysia – Indonesia atau yang sering disebut dengan Sosek Malindo.

Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Rapat Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat tersebut dihadiri oleh segenap stakeholder terkait termasuk Jasa Raharja sebagai Biro Nasional yang menyelenggarakan skim asuransi wajib kendaraan bermotor ASEAN berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 2/KMK.010/2003.

Kegiatan dilaksanakan pada Selasa 17 Mei 2022 tersebut membahas optimalisasi pelayanan khususnya di lintas batas negara baik dari penyediaan armada bus, kesiapan ruas jalan, penyediaan sarana dan prasarana, serta penyempurnaan standar operasional prosedur di Pos Lintas Batas Negara.

“Pelayanan di PLBN saat ini sudah cukup baik, namun masih ada beberapa hal yang masih perlu disempurnakan dan juga ditambahkan agar pelayanan di tapal batas negara bisa lebih maksimal,” terang Wisnu Wardana, Kepala Jasa Raharja Kalbar.

Sejak dibukanya border negara per tanggal 1 April 2022, Jasa Raharja mencatat ada kenaikan jumlah kendaraan yang masuk ke Wilayah Indonesia.

Kendaraan yang melintas masuk saat ini masih kendaraan pribadi, belum terlihat aktivitas dari kendaraan angkutan umum bus.

• Langkah Strategis Jasa Raharja Kalbar Maksimalkan Fungsi Pelayanan

“Saya kira meningkatnya jumlah pelintas masuk dari Malaysia menjadi awal yang baik meskipun belum seramai sebelum pandemi. Hal ini tentunya menjadi sebuah catatan bagi stakeholder yang terlibat dalam kegiatan lintas negara sebagai representasi Negara Indonesia untuk lebih meningkatkan pelayanan agar citra kita positif di mata negara lain,” lanjutnya.

Disebutkan lebih lanjut, pihaknya telah menyiagakan anggotanya di Pos Lintas Batas Negara untuk memberikan pelayanan terkait asuransi bagi setiap pelintas yang masuk ke Wilayah Indonesia di PLBN Aruk, PLBN Entikong, dan PLBN Badau.

“Kami harap situasi semakin membaik dan makin ramai pelintas yang masuk ke Indonesia untuk mendongkrak kembali sektor perekonomian serta usulan-usulan yang disampaikan dapat direalisasikan untuk mengoptimalkan pelayanan. Kami akan selalu siap sedia memberikan pelayanan di tapal batas Indonesia,” tutupnya. (*)