Komitmen Gubernur Kalbar Dalam Tangani Pandemi Covid, Kemenkes Berikan Alat WGS Senilai Rp 80 Miliar

Hal itu disampaikan oleh Sekda Kalbar, Harisson usai mendampingi Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ( Dirjen P2P) Kemenkes RI, Max

Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ANGGITA PUTRI
Sekda Kalbar, Harisson usai mendampingi Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ( Dirjen P2P) Kemenkes RI, Maxi Rein Rondonuwu melakukan kunjungan kerja (Kunker) dalam penilaian calon laboratorium penerima Whole Genome Sequnesing (WGS) di Universitas Tanjungpura (Untan), Senin 11 April 2022. 

“Kita sangat perlu alat WGS ini karena PMI sebagian besar lewat Kalbar, padahal sekitar 60 persen adalah warga luar,”ujarnya.

Selanjutnya hasil dari sampel untuk mengetahui jenis virus didalamnya apakah varian Omicron atau jenis lainnya harus dikirim ke Jakarta untuk WGS unum mengetahui jenis virus.

“Jadi paling cepat 14 hari baru tau hasil WGS di Jakarta. Kadang sudah sembuh baru tau dia omicron. Akhirnya menurut saya omicron d Kalbar sudah banyak tapi kita tidak mampu mendeteksi secara cepat,”jelasnya.

Ia berharap Lab Untan yang akan mendapatkan WGS dapat segera difungsikan, semoga dengan adanya mesin WGS ini dapat bermanfaat bagi penanganan covid di Kalbar. (*)

(Simak berita terbaru dari Pontianak)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved