Warga Bersyukur Beli Minyak Goreng 2 Liter Seharga Rp25 Ribu

Satu diantara warga yang ikut membeli minyak goreng murah, Ningsih (61) menyampaikan, bahwa dirinya mengantre sejak pukul 09.00 WIB hanya bertujuan un

Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/MUHAMMAD ROKIB
Ratusan warga Antre untuk membeli minyak goreng murah di kantor Lurah Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat Kota Pontianak Kalimantan Barat, Senin 14 Maret 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ratusan warga di Kelurahan Sungai Beliung mengantre hanya untuk membeli minyak goreng murah seharga Rp25 ribu per dua liter, pada saat pelaksanaan operasi pasar yang digelar oleh PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) XIII bekerja sama dengan PKK Provinsi Kalbar, di Kantor Lurah Sungai Beliung Kecamatan Pontianak Barat Kota Pontianak Kalimantan Barat, Senin 14 Maret 2022.

Sebelum mendapat minyak goreng murah ini, warga terlebih dahulu mengambil kupon yang kemudian kupon itu diserahkan kepada petugas. Kemudian warga membayar uang tunai sebesar Rp25 ribu dengan membawa uang pas kepada petugas, setelah itu barulah mengambil minyak goreng murah itu.

Pada bazar minyak goreng murah ini, memang dibatasi, untuk satu kartu keluarga hanya dibolehkan mendapat 2 liter minyak goreng saja dan tidak boleh diwakilkan, serta diwajibkan menerapkan protokol kesehatan.

Satu diantara warga yang ikut membeli minyak goreng murah, Ningsih (61) menyampaikan, bahwa dirinya mengantre sejak pukul 09.00 WIB hanya bertujuan untuk mendapatkan minyak goreng murah saja.

Ia bersyukur, lantaran bisa membeli minyak goreng dengan harga yang cukup murah.

"Alhamdulillah operasi pasar ini sedikit membantu untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng di rumah tangga," ujarnya, sambil membawa minyak goreng yang sudah dibeli.

Ia menilai, bahwa sistem pelayanan yang diberikan oleh petugas ini sangat baik.

Hal tersebut, ia katakan, karena untuk membeli minyak goreng di tempat ini tidak ada kesulitan.

Ani Rela Antre Sambil Menggendong Anaknya Demi Dapatkan Minyak Goreng Murah Subsidi Pemerintah

"Karena menggunakan sistem kupon sehingga tidak berdesak-desakan," katanya.

Namun memang, untuk kesulitan mendapatkan minyak goreng murah ini sudah dirasakannya sejak tiga bulan belakangan ini.

Kata Ningsih, memamg sebelumnya minyak goreng ini masih bisa dibeli di minimarket atau toko-toko sembako, itu pun didapatnya dengan harga yang cukup tinggi yakni Rp38 ribu per liter.

"Tapi karena kebutuhan mau tidak mau saya beli lah," ucapnya dengan menceritakan keterpaksaannya.

Ningsih bersyukur adanya operasi pasar seperti ini karena memang masyarakat saat ini tengah membutuhkan minyak goreng. Ia berharap operasi pasar atau pasar murah serupa digelar sesering mungkin agar tidak lagi terjadi kepanikan masyarakat akan kebutuhan minyak goreng.

"Kalau bisa operasi pasar atau pasar murah sering digelar karena masyarakat sangat membutuhkan minyak goreng terlebih menjelang bulan puasa," tukasnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Pontianak)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved