Bedanya Batuk Kering dan Berdahak Apa ? Bagaimana Cara Meredakan Batuk Berdahak dan Kering ?
Kedua jenis batuk ini memiliki satu kesamaan, yaitu sama-sama membuat penderitanya merasa tidak nyaman.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Artikel ini membahas bedanya batuk kering dan berdahak. Batuk adalah suatu kondisi dimana adanya reaksi alami tubuh saat ada substansi asing yang masuk ke saluran pernapasan, misalnya debu atau alergi lain.
Bahkan seringkali pula, batuk terjadi karena adanya penyakit lain yang diawali dengan gejala batuk.
Batuk memiliki 2 tipe. Ada batuk kering dan batuk berdahak.
Kedua jenis batuk ini memiliki satu kesamaan, yaitu sama-sama membuat penderitanya merasa tidak nyaman.
(Update berita nasional, internasional dan regional menarik lainnya disini)
• Cara Mengobati Batuk Berdahak Secara Alami dan Cepat Pakai Obat Batuk Berdahak Alami
Perlu diketahui juga perbedaan antara batuk dengan jenis kering dan berdahak untuk menentukan jenis pengobatan yang paling tepat agar lekas sembuh seperti dilansir Lemonilo :
a. Batuk Kering
Batuk jenis ini adalah batuk yang terjadi tanpa menghasilkan lendir.
Biasanya, akan mengalami batuk secara terus menerus dan sulit dikendalikan.
Tidak hanya itu, batuk dengan kondisi kering menyebabkan seseorang merasa tenggorokannya gatal dan kering. Apalagi, jika seharian beraktivitas di ruangan ber-AC.
Jenis batuk yang kering sendiri merupakan tkamu atau sinyal bahwa sistem pernapasan seseorang mengalami iritasi atau peradangan.
Biasanya, batuk yang kering ini akan terjadi beberapa hari setelah terjadi infeksi saluran pernapasan.
Ketika seseorang telah sembuh dari batuk berdahak, batuk yang kering bisa saja masih bertahan hingga beberapa hari atau beberapa minggu kemudian.
Biasanya yang menjadi pemicu batuk dengan kondisi kering bisa karena infeksi saluran napas atas (ISPA), asma, GERD, faringitis, alergi, sinusitis, atau penyakit lainnya.

• Cara Menghentikan Batuk yang Terus Menerus di Malam Hari ! Sudah Mulai Hujan, Cegah Batuk dan Pilek
b. Batuk Berdahak
Sementara itu batuk berdahak adalah kondisi sebaliknya.
Batuk berdahak adalah batuk yang terjadi menghasilkan dahak atau lender.
Batuk berdahak terjadi karena adanya respon perlindungan diri alami tubuh.
Contohnya, ketika ada infeksi atau substansi asing yang masuk ke tubuh, sistem pernapasan akan memproduksi dahak atau lendir untuk menangkap alergen atau patogen tersebut.
Bila batuk dalam kondisi kering cenderung sulit dikendalikan dan tidak mengandung lendir, batuk berdahak justru sebaliknya.
Seseorang yang sedang mengalami batuk berdahak akan terdengar basah saat terbatuk, dan merasakan keinginan untuk membuang dahaknya tersebut dengan meludah.
Biasanya yang menjadi penyebab terjadinya batuk berdahak yang paling umum adalah infeksi saluran pernapasan atas, common cold, pneumonia, hingga bronkitis.
• Cara Mengatasi Batuk di Malam Hari agar Tidur Nyenyak
Cara Meredakan Batuk Kering dan Batuk Berdahak
Seperti yang diketahui jika gejala dan kondisi kedua jenis batuk ini sangat berbeda, maka penanganannya pun berbeda pula.
Kamu harus tahu betul apa yang sedang kamu rasakan agar tahu obat apa yang tepat untuk menyembuhkannya.
Biasanya, batuk dengan kondisi yang kering bisa diobati dengan jenis obat antitusif yang mengandung dextromethorphan.
Sementara untuk batuk berdahak akan diberi obat yang mengandung ekspektoran yang mengandung guaifenesin untuk mencairkan dahak dan membantu mengeluarkannya lebih mudah.

Meskipun demikian, langkah yang paling tepat untuk mengetahui apa yang sedang dialami adalah dengan memeriksakan diri ke dokter.
Dengan menjalani pemeriksaan menyeluruh, dokter bisa menentukan diagnosis batuk apa yang sedang kamu alami.
Meskipun perbedaan batuk dengan kondisi kering dan batuk berdahak cukup signifikan, terkadang keduanya terjadi secara bergantian.
Ada yang akan mengalami batuk kering lalu di hari berikutnya menjadi batuk berdahak.
Ada pula yang mengalami batuk berdahak kemudian saat lendirnya habis, tergantikan dengan batuk yang kering.
Jadi, jangan lupa untuk selalu memeriksakan diri dan mengecek kondisi tubuh kamu ya.
(*)