Anak Alami Batuk Pilek Apakah Gejala Omicron? Ini Cara Memastikan Anak Terpapar Covid-19 atau Tidak
Banyak anak-anak terserang Covid-19 akibat varian baru Omicron dengan gejala batuk dan pilek.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Anak sedang mengalami batuk atau pilek apakah termasuk gejala Virus Corona Varian Omicron?
Penambahan kasus Covid-19 di Indonesia dengan jumlah besar masih terjadi hingga 17 Februari 2022.
Banyak anak-anak terserang Covid-19 akibat varian baru Omicron dengan gejala batuk dan pilek.
Lalu, apakah setiap anak yang mengalami batuk dan pilek adalah terkena Covid-19 Omicron? Bagaimana orang tua harus bertindak jika anak mengalami batuk dan pilek?
Satgas Penanganan Covid-19 mengumumkan ada tambahan 63.956 kasus baru corona pada Kamis, 17 Februari 2022.
Dengan demikian, total kasus Covid-19 terkonfirmasi sebanyak 5.030.002 kasus per 17 Februari 2022 sejak pengumuman pada Maret 2020.
• Puluhan Anak Meninggal Terpapar Omicron! Kenali Gejala Umum Covid-19 pada Anak
Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus Covid-19 per 17 Februari 2022 bertambah 39.072 orang sehingga menjadi sebanyak 4.414.306 orang.
Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat kasus Covid-19 per 17 Februari 2022 di Indonesia bertambah 206 orang menjadi sebanyak 145.828 orang.
Jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia per 17 Februari 2022 mencapai 469.868 kasus, bertambah 24.678 kasus dibanding sehari sebelumnya.
Sehari sebelumnya, kasus Covid-19 per 16 Februari 2022 di Indonesia bertambah 64.718 kasus. Jumlah kasus Covid-19 16 Februari 2022 ini merupakan rekor tertinggi sejak pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia.
Di tengah gelombang ketiga Covid-19, penularan virus corona varian Omicron cenderung tinggi.
Tak pelak, banyak orangtua khawatir anaknya tertular Covid-19 ketika mengalami gejala batuk dan pilek.
Kekhawatiran para orangtua ini beralasan. Pasalnya, gejala Omicron yang sering dilaporkan adalah pilek atau hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, dan nyeri otot.
Berikut penjelasan dokter terkait apa perbedaan batuk dan pilek gejala Covid-19 atau bukan sampai kapan anak perlu tes Covid-19 saat ada indikasi terinfeksi virus corona SARS-CoV-2.
Dokter spesialis kesehatan anak Dr. dr. Nastiti Kaswandani, SpA(K) menjelaskan, di masa pandemi Covid-19, batuk dan pilek terkait salesma, flu, atau Covid-19 sulit dibedakan.