Apakah Asam Urat Boleh Diurut ?

Hingga kini banyak yang bertanya-tanya apakah penyakit asam urat boleh diurut atau dipijat ?.......................................................

Editor: Jimmi Abraham
Pixabay
Ilustrasi asam urat. 

Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan asam urat, tetapi pijat dapat mengontrol gejalanya dan membantu pengidap tetap bisa beraktivitas dengan normal setiap kali serangan asam urat terjadi.

Akan tetapi, pastikan dulu kamu sudah bertanya pada dokter tentang hal ini ya, karena bisa jadi ada kondisi medis lain yang justru membuat kamu harus menghindari pijat. 

Ilustrasi asam urat.
Ilustrasi asam urat. (Pixabay.com)

Aplikasi Neo Bank Aman atau Tidak ? Apakah Bank Neo Terdaftar di OJK ? Buka Rekening Bank BNC Online

Mengenal Penyakit Asam Urat

Asam urat merupakan bentuk artritis yang umum terjadi dan bisa menyerang siapa saja.

Kondisi ini muncul ketika kristal urat menumpuk pada sendi yang menyebabkan peradangan dan nyeri yang hebat.

Kristal ini bisa muncul ketika tubuh memiliki kadar asam urat yang tinggi. 

Tubuh akan menghasilkan asam urat ketika memecah purin, yaitu zat yang ditemukan secara alami dalam tubuh.

Purin juga ditemukan dalam makanan tertentu, seperti daging steak, jeroan, dan makanan laut.

Minuman beralkohol dan minuman manis juga bisa meningkatkan kadar asam urat pada tubuh. 

Apa itu Motionbanking? Aplikasi Motionbanking Aman atau Tidak ? Apakah Bank MNC Terdaftar OJK & LPS?

Biasanya, asam urat akan larut dalam darah dan melewati ginjal hingga dibuang bersama urine.

Namun, jika asam urat terlalu banyak, maka akan terjadi penumpukan dan membentuk kristal pada sendi atau jaringan di sekitarnya yang mengakibatkan rasa nyeri, pembengkakan, dan peradangan. 

Selain mengonsumsi makanan yang tidak sehat dan mengonsumsi minuman manis serta beralkohol berlebihan, ada beberapa faktor lain yang meningkatkan risiko terjadinya asam urat, seperti tekanan darah tinggi, riwayat genetik, konsumsi makanan tinggi protein berlebihan, obesitas, hingga sindrom metabolik.

Laki-laki memiliki risiko lebih tinggi daripada wanita. 

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved