Kicauan Nicho Silalahi, Pemuda Batak Bersatu PBB Kalbar Dukung Paguyuban Lintas Etnis Lapor Polisi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - DPD Pemuda Batak Bersatu (PBB) Provinsi Kalimantan Barat mengecam kicauan pemilik akun Twitter @Nicho_Silalahi beberapa waktu lalu yang menimbulkan kontroversi.

Binarto Sihotang, Ketua DPD Pemuda Batak Bersatu Kalbar menilai kicauan tersebut bisa menimbulkan perpecahan antar-anak bangsa.

"Pada prinsipnya Pemuda Batak Bersatu Kalbar sangat mengecam tindakan oleh pemilik akun tersebut, karena kami menilai itu bisa membuat perpecahan sesama anak bangsa," ujar Binarto, Senin 31 Januari 2022.

Pihaknya dari PBB Kalbar pun mendukung paguyuban lintas etnis di Kalbar yang menempuh jalur hukum atas kicauan akun pemilik akun Twitter @Nicho_Silalahi yang dinilai sudah membuat keresahan di masyarakat.

• Majelis Adat Budaya Batak Toba MABBT Pontianak Tuntut Pemilik Akun Twitter Nicho Silalahi Dihukum

• POPULER Nicho Silalahi Dilaporkan ke Polda Kalbar Buntut Narasi: Perempuannya Dijual ke China

"Yang dilakukannya merupakan perbuatan pribadi, dan kami harap yang bersangkutan segera mempertanggung jawabkan perbuatannya secara gentlemen, seperti segentelmen ketika dia membuat kicauan itu," tegas Binarto Sihotang.

Sebelumnya, pemilik akun @Nicho_Silalahi di Twitter beberapa waktu lalu membuat kicuan:

"Saat Hutan ditebang, banjir merendam rumah warga ± sebulan, perempuannya di***l ke China untuk dijadikan budak se**, anak-anak pada mati tenggelam di bekas galian tambang kalian pada diam, Tapi saat ada yang mengatakan “Tempat Jin Buang Anak” kalian Demo. Sebenarnya kalian siapa?'.

Kicauan itupun lantas membuat geger dunia maya khususnya di media sosial Twitter. (*)

[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]