Pola Hidup Sehat
5 TITIK Bekam Kolesterol Tinggi, Terapi Bekam Dapat Sembuhkan Banyak Penyakit
Pembekaman dilakukan pada titik-titik khusus yang menjadi tempat berkumpulnya darah kotor sehingga anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal....
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bekam merupakan praktik yang digunakan dalam pengobatan tradisional di beberapa bagian dunia, termasuk Cina dan Timur tengah.
Pengobatan ini sudah ada selama ribuan tahun lalu dan katanya efektif untuk meringankan rasa sakit serta nyeri otot.
Cara kerja pengobatan alternatif ini bisa dibilang seperti vakum.
Nantinya, sebuah alat khusus yang berbentuk seperti cawan akan menghisap lapisan kulit dan lemak dari otot, dan terkadang bahkan juga bisa memindahkan lapisan otot satu sama lain.
Cawan yang digunakan untuk terapi bekam bisa terbuat dari gelas, plastik, dan silikon.
• 8 MANFAAT Minuman V Soy untuk Kesehatan, Menurunkan Kolesterol Hingga Tekanan Darah
Menariknya, seribu tahun yang lalu cawan yang digunakan untuk bekam terbuat dari tanduk binatang, bambu, atau tanah liat.
Anda bisa melakukan pengobatan alternatif ini di bagian tubuh mana pun yang terasa sakit.
Namun, bagian punggung, leher, dan bahu merupakan tempat-tempat yang paling sering dilakukan terapi bekam.
Kadang-kadang, terapi ini dilakukan bersamaan dengan perawatan akupunktur.
Biasanya, terapis akan meminta para pasien untuk berpuasa atau hanya makan ringan saja selama dua hingga tiga jam sebelum sesi bekam dilakukan.
Hal ini dilakukan guna mengoptimalkan manfaat dari terapi bekam itu sendiri.
Titik Bekam untuk Kolesterol Tinggi
Dilansir dari refleksi.com, untuk mengatasi kolesterol tinggi dengan metode bekam tidaklah sembarangan melakukannya.
Akan tetapi pembekaman dilakukan pada titik-titik khusus yang menjadi tempat berkumpulnya darah kotor sehingga anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari pengobatan ini.
Dan berikut ini 5 titik bekam kolesterol yang efektif dan terbukti cepat menurunkan kadar kolesterol jahat didalam tubuh.
• APA ITU Aborsi ? Ini Pasal 348 KUHP Tentang Aborsi

Nomor 1 adalah titik bekam Al-Kahil yang berada di punuk leher pada ruas pertama tulang belakang bagian atas
Nomor 2 dan 3 adalah titik bekam Al-Akhda’in yang berada di urat leher belakang kanan dan kiri
Nomor 4 dan 5 merupakan titik bekam Al-Katifain yang berada di atas bahu kanan dan kiri
Manfaat Bekam untuk Kesehatan
Satu laporan yang diterbitkan dalam Journal of Traditional and Complementary Medicine mencatat bahwa terapi ini dapat membantu mengatasi jerawat, herpes zoster, dan pereda nyeri.
Hal senada juga temukan dari sebuah laporan pada tahun 2012 yang diterbitkan dalam jurnal PloS One.
Dalam laporan tersebut, peneliti asal Australia dan Cina mengkaji 135 studi yang membahasa tentang pengobatan alternatif ini antara tahun 1992 sampai 2010.
• APA ITU Sianida dan Kegunaannya? Ini Cara Kerja Racun Sianida Hingga Sebabkan Kematian
Hasilnya, para peneliti menyimpulkan bahwa bekam mungkin efektif ketika digabungkan dengan pengobatan lain, seperti akunpunktur atau obat-obatan medis untuk mengatasi berbagai penyakit dan kondisi, seperti:
- Herpes zoster
- Jerawat
- Batuk
- Dispenia
- Hernial lumbal
- Spondylosis serviks
- Kekakuan wajah
Namun, para peneliti tersebut mengakui bahwa dari semua studi yang mereka ulas mengandung tingkat bias yang tinggi.
Maka dari itu, para peneliti mengatakan bahwa perlu studi baru yang lebih baik untuk menemukan simpulan dan hasil yang tepat untuk terapi ini.
Meski masih membutuhkan penelitian lanjutan, British Cupping Society juga mengklaim bahwa terapi bekam dapat membantu mengobati:
- Gangguan darah, seperti anemia dan hemofilia
- Penyakit rematik, seperti arthritis dan fibromyalgia
- Kesuburan dan gangguan yang berhubungan dengan ginekologi (kandungan)
- Masalah kulit, seperti eksim dan jerawat
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Migrain
- Kecemasan dan depresi
- Penyumbatan bronkial yang disebabkan alergi dan asma
- Pelebaran pembuluh darah (varises)
Bekam juga berperan mengurangi kadar lemak dan kolesterol berbahaya (LDL) dalam darah maupun yang mengendap di dinding pembuluh darah sehingga mengurangi penyumbatan pembuluh darah. (*)