Kebijakan Program Satu Data, Sukiryanto Terima Penghargaan dari Badan Pusat Statistik
Ketua Komite IV Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), H Sukiryanto mendapat kunjungan dari Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi
Penulis: David Nurfianto | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ketua Komite IV Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), H Sukiryanto mendapat kunjungan dari Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Mohammad Wahyu Yulianto di Pontianak. Rabu 03 November 2021.
Dalam pertemuan ini, Kepala BPS Provinsi Kalbar, Mohammad Wahyu Yulianto menyampaikan penghargaan oleh Kepala BPS Republik Indonesia, Margo Suwono kepada Sukiryanto.
Atas perannya dalam pemanfaatan dan penyebarluasan data statistik serta membangun literasi masyarakat terhadap statistik di Kalimantan Barat.
• Satu Warga Binaan Lapas IIA Pontianak Meninggal Dunia karena Memiliki Riwayat Penyakit Jantung
Atas penghargaan ini, Sukiryanto sangat berterimakasih dan turut mengajak seluruh pemangku kebijakan untuk cepat mengambil keputusan, serta meingkatkan pendataan.
“Saya ucapkan terima kasih atas penghargaan ini dan memang kita harus selalu dekat dengan data, khususnya bagi para pemangku kebijakan untuk mengambil keputusan yang tepat, cepat dan efektif.” Ujar Sukiryanto.
Pada kesempatan ini, Sukiryanto juga menyampaikan bahwa kebijakan Satu Data Indonesia sangat penting dan sinergi antar lembaga juga harus ditingkatkan termasuk dengan DPD RI, khususnya Komite IV DPD RI.
“Saya berharap di tahun 2022 nanti, Program Satu Data Indonesia bisa berjalan lebih efektif setelah 2 tahun belakangan ini kita teralihkan perhatiannya untuk penanganan pandemi Covid-19.” jelas Sukiryanto.
Dalam pertemuan ini, Sukiryanto juga berdiskusi terkait perkembangan perekonomian di Kalimantan Barat yang terus mengalami perbaikan pasca pandemi Covid.
“Sebagai Ketua Komite IV DPD RI saya terus mendukung untuk BPS agar dapat menghasilkan data yang berkualitas, sehingga harus ada dukungan juga dari Pemerintah, khususnya terkait operasional lembaga.” tutup Sukiryanto. (*)
Update Informasi Seputar Kota Pontianak