Edi Kamtono Sebut Kasus Covid-19 di Pontianak Turun Drastis, Berharap PPKM Turun ke Level 1

Bahkan, menurut Edi, pasien Covid-19 yang dirawat di Rusunawa Nipah Kuning saat ini hanya tersisa satu orang

Editor: Jamadin
TRIBUN PONTIANAK/ Muhammad Rokib
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono 

Handanu menerangkan bahwa Kota Pontianak sudah melewati puncak pandemi Covid-19 yang terjadi pada Juni-Juli 2021 lalu. Hal ini didukung kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan.

Selain itu juga didukung program vaksinasi terus gencar dilaksanakan hingga pada Agustus-September 2021 ini kasus Covid-19 terus melandai. "Untuk itu, diharapkan PPKM ini bisa turun level dan kategori zona bisa ke kuning," jelasnya.

Handanu mengungkapkan, program vaksinasi Covid-19 di Kota Pontianak hingga kini sudah mencapai kurang lebih 42 persen dari target sekitar 473.070 warga usia 12 tahun ke atas.

Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar menyampaikan, penurunan kasus Covid-19 menunjukkan suatu kemajuan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak bersama semua pihak dan masyarakat.

Saat ini, dinilainya, kesadaran masyarakat sudah tinggi terhadap penerapan protokol kesehatan.
"Begitu juga seluruh pelayanan kesehatan yang dilakukan, baik di rumah sakit maupun di fasilitas kesehatan, baik yang dilakukan oleh dokter maupun nakes lainnya mampu dilaksanakan dengan maksimal,” katanya.

Dengan kinerja penanganan Covid-19 yang baik, Zulfydar mengatakan kasus kesembuhan akan terus meningkat.

Evaluasi PPKM Kabupaten Landak, Bupati Karolin : Positivity Rate Kita Dibawah Angka Nasional

“Artinya dari kinerja, saya melihat sangat sangat tinggi yang terbukti dengan banyaknya kesembuhan," paparnya.

Selain itu juga dalam hal penerapan protokol kesehatan di masyarakat secara ketat, memakai masker menjaga jarak dan rajin mencuci tangan. Dengan kondisi yang semakin baik, ia berharap kegiatan ekonomi terus berjalan, karena hal tersebut berkaitan dengan pendapatan asli daerah (PAD).

"Sekarang kita rasakan kegiatannya ekonomi sudah jalan. Dan memang roda kehidupan padat karya tidak boleh berhenti, karena berkaitan dengan PAD. Daya hidup juga berkaitan dengan kesehatan dan kehidupan masyarakat," ujarnya.

Untuk itu, ia berharap agar PPKM di Kota Pontianak bisa turun level, karena ia menilai berbagai upaya telah dilakukan bersama untuk menekan laju penularan Covid-19. Kini terbukti kasus Covid-19 di Kota Pontianak terus landai.

[Update Berita Seputar PPKM Mikro]

Belum Merata
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta masyarakat waspada meski terjadi penurunan angka Covid-19 belakangan ini. Menurut dia, angka penurunan kasus Covid-19 masih belum merata dan bersifat dinamis.

“Masyarakat diminta tetap waspada meski angka kasus turun namun ini belum merata dan masih bersifat dinamis," kata Airlangga di konferensi pers virtual terkait PPKM, Senin 6 September 2021

Ia kembali mengingatkan arahan Presiden Joko Widodo. Jokowi, menurut dia, menekankan bahwa pandemi Covid-19 masih belum berakhir dan tidak akan hilang secara total. Oleh karena itu, semua pihak diminta untuk mengendalikan penyebarannya.

"Menggarisbawahi apa yang disampaikan bapak presiden bahwa pandemi belum berakhir dan virus ini tidak mungkin hilang secara total dan kita hanya bisa mengendalikan,” kata dia.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved