Pemkot Pontianak Targetkan Perpustakaan Bahagia Mendawai Juara 1 di Tingkat Nasional
Target yang kita harapkan, perpustakaan Umum Bahagia Mendawai ini bisa mendapat juara 1, karena secara aturan sudah memenuhi standarisasi
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menargetkan Perpustakaan Bahagia Mendawai juara 1 pada Lomba Perpustakaan tingkat Nasional pada tahun 2021 ini.
Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengatakan, target tersebut disampaikannya, lantaran Perpustakaan Bahagia Mendawai yang terletak di Jalan Imam Bonjol, Gang Mendawai Tengah-Gg. Hj. Rahmah, Kelurahan Bansir Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Pontianak, Kalimantan Barat ini sudah melalui beberapa tahapan dan lolos seleksi, mulai dari tingkat kelurahan, tingkat Kota bahkan tingkat Provinsi Kalimantan Barat.
Untuk itu lah, dipilihnya Perpustakaan Bahagia Mendawai ini mengikuti lomba di tingkat Nasional mewakili Provinsi Kalimantan Barat, lantaran sudah menjadi perpustakaan percontohan di Kalbar.
"Target yang kita harapkan, perpustakaan Umum Bahagia Mendawai ini bisa mendapat juara 1, karena secara aturan sudah memenuhi standarisasi yang disyaratkan," ujarnya usai menghadiri acara penilaian lomba perpustakaan tingkat nasional tahun 2021 secara virtual di Jalan Imam Bonjol di Gang Mendawai Tengah-Gg. Hj. Rahmah, Kelurahan Bansir Laut, Kecamatan Pontianak Tenggara, Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis 2 September 2021.
• Dewan Harap Kehadiran Rumah Sakit Tipe D Tingkatkan IPM di Kota Pontianak
"Pemerintah sangat berharap bahwa Perpustakaan Bahagia Mendawai ini bisa mendapatkan prestasi yang kita inginkan bersama sehingga bisa menjadi motivasi terhadap perpustakaan-perpustakaan yang ada di kota Pontianak dan berharap juga perpustakaan mendawai ini menjadi percontohan bagi perpustakaan lainnya," tambahnya.
Menurut Bahasan, dengan adanya perpustakaan ini tentunya bisa menjadi motivasi bagi generasi muda, terkhusus bagi yang ingin menambah atau meningkatkan ilmu pengetahuan dan berbagai informasi.
Sehingga, menurut Bahasan dengan giat membaca masyarakat bisa meningkatkan pengetahuan sehingga bisa berinovasi dan bisa mendokrak peningkatan perekonomian masyarakat.
"Sehingga bisa diinovasikan bentuk profesi yang sesuai dengan masyarakat di sekitar Mendawai ini. Artinya masyarakat bisa melakukan inovasi dan kreativitas yang sangat berguna sehingga bisa menumbuhkembangkan perekonomian untuk membantu penghasilan taraf hidup bagi masyarakat di Kota Pontianak," pungkasnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)
